SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah lampu taman di sepanjang jalan Siliwangi, mulai dari alun-alun hingga jembatan Cipalabuan, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, rusak.
Pantauan sukabumiupdate.com, sejumlah tiang kondisinya di beberapa bagian seperti penyangga lampu patah, tiang berkarat, cat berwarna hijau daun mengelupas serta hampir semua bola lampu sudah hilang.
Baca Juga :
Salah seorang warga Wildan (38 tahun) mengatakan, kondisi tiang tiang tersebut sudah lama rusak, menurutnya kerusakan diakibatkan tidak ada perawatan ataupun pemeliharaan dan bukan sengaja dirusak.
"Kerusakan bukan akibat dirusak tapi memang gak dirawat, ini sudah lama kondisinya seperti itu," ungkapnya.
Menurut Wildan, terdapat belasan tiang lampu Jalan Siliwangi baik sebelah kanan maupun sebelah kiri jalan kondisinya nyaris semuanya rusak dengan berbagai kategori terutama tiang berkarat hingga ada beberapa tiang yang patah.
"Saya lihat ada yang patah juga tiangnya, kalau bola lampu jelas semuanya hilang. Mudah mudahan segera diperbaiki, kalaupun memang di Jalan Siliwangi ini sudah terang dari lampu lampu toko, tiangnya diberesin lah, takutnya sewaktu waktu bisa saja roboh menimbulkan korban," ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan Suherman (42 tahun), warga Palabuhanratu. Menurut dia kerusakan tiang lampu tersebut seakan-akan pembiaran tidak dilakukan perawatan oleh pemerintah, hal itu sangat disayangkan, karena sudah dipastikan saat pengadaan lampu menggunakan anggaran yang tidak sedikit.
"Sangat disayangkan, seingat saya ini sejak 2020 kalau tidak salah sudah pada rusak, padahal kalau dirawat gak bakalan rusak semua seperti saat ini," kata Suherman.
Sementara itu sekretaris dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi Syahril Hidayat mengungkapkan, tiang tiang lampu tersebut dibangun oleh dinas pekerjaan umum dan hingga saat ini belum ada pemindahan aset ke dinas perkim.
"Awal dibangun itu oleh dinas PU, dan dari informasi sampai sekarang belum ada pemindahan aset ke Perkim dan Perkim belum ada kegiatan di lokasi tersebut. Dalam waktu dekat Perkim akan koordinasi dengan bagian aset pemerintah Kabupaten Sukabumi," tandasnya.
