Bupati Sukabumi Dapat Pesan Khusus dari Jokowi Soal Stunting

Rabu 06 Juli 2022, 12:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengikuti Webinar Dialog dan Apresiasi Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting dengan Tema Generasi Bebas Stunting (Genting) secara Virtual dari Command Center Palabuhanratu, Rabu (6/7/2022).

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dr Hasto Wardoyo mengatakan sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 dalam rangka percepatan stunting menuju angka 14 persen di Tahun 2024.

Baca Juga :

"Pesan khusus Bapak Presiden Jokowi ialah keluarga-keluarga muda harus menjadi perhatian utama, dikarenakan keluarga muda lah yang akan hamil dan akhirnya bisa melahirkan anak-anak stunting," terangnya.

Menurut dr Hasto Wardoyo, stunting menjadi ancaman kualitas generasi muda dan generasi bangsa, sehingga ancaman stunting harus diturunkan secara bersama-sama.

“Kami berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran yang telah memberikan dukungan kepada BKKBN dalam rangka penyelenggaraan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke-29,” ujarnya. 

Hasto menyatakan untuk angka stunting generasi muda di Indonesia sebanyak 24,4 Persen, Mental Emotional Medis Over sebanyak 8,6 persen , Kecanduan Narkotik  sebanyak 5 persen, Autisme 1 persen dan Difabel 3. 

"Sehingga generasi kita yang kurang optimal itu sudah hampir 40 persen dan masalah terbesarnya yakni stunting " jelasnya.

Masih kata Hasto, pada tahun 2035 akan hadir Eject Duration, dimana akan cukup besar populasi orang-orang tua yang pendidikan nya tidak lulus SMP sebanyak 80 persen, oleh karena itu generasi muda saat ini harus produktif. 

“Ketika generasi mudanya tidak produktif maka windows opportunity akan menutup di Tahun 2035,” ujarnya.

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menuturkan dalam rangka Harganas Ke-29 terdapat program-program BKKBN harus tersosialisasikan dengan baik agar di Tahun 2035 angka stunting harus terintervensi

“Di tahun 2035 Bapak Presiden berharap angka stunting menurun dan banyak program yang harus menjadi perhatian kita, karena kalau dibiarkan SDM anak-anak kita tidak produktif,” ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)