Dinsos Lakukan Pendampingan Anak SD di Gunungpuyuh Sukabumi yang Diduga Diculik

Senin 04 Juli 2022, 18:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi akan melakukan pendampingan secara hukum dan pendampingan pasca psikososial kepada anak perempuan kelas 4 SD di Kecamatan Gunungpuyuh yang diduga diculik dan ditemukan di pemakaman dalam keadaan terluka. 

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Sukabumi, Abdul Muiz mengatakan menyatakan belum bisa menggali informasi mengenai kronologis dari kejadian tersebut. Pasalnya anak tersebut kini dalam masa pemulihan setelah dirawat selama dua hari di RSUD R Syamsudin SH sebab di bagian tubuhnya ada beberapa bekas kekerasan.

Baca Juga :

Diduga Diculik, Anak SD di Gunungpuyuh Sukabumi Pulang dalam Kondisi Terluka

"Saat di rumah sakit kita sudah melakukan pendampingan dari hari jumat kita sudah menemani korban, dirawat 2 hari kalau tidak salah," kata Muiz di kantor Dinsos, Jalan Ciaul Pasir Kecamatan Cikole, Senin (4/7/2022). 

Kemudian dinsos masih menunggu pemulihan mental anak tersebut. Sebab kejadian yang dialami anak itu membuat traumatik.

“Kita akan coba hilangkan dulu [traumatik] oleh karena itu kita nanti kedepan akan melakukan assessment mendalam menggali informasi terkait dengan kronologis kejadiannya seperti apa," tuturnya. 

Maka dari itu untuk saat ini Dinsos fokus terhadap kondisi pemulihan anak tersebut. Dalam hal ini, Dinsos pun akan berkoordinasi dengan UPTD PPA mengingat anak tersebut merupakan korban kekerasan. 

“Karena ini korban kekerasan anak, jadi nantilah kita koordinasi secara perlindungan anaknya juga akan dikoreksi di unit pelayanan di UPTD PPA," jelasnya. 

Setelah selesai menjalani perawatan, Abdul menyatakan anak tersebut sudah dibawa pulang oleh kerabatnya dan kini berada di daerah Kecamatan Sukabumi.

Sebelumnya, seorang anak perempuan kelas 4 SD di Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi dibawa kabur orang tak dikenal, Jumat 1 Juli 2022. Bocah itu kemudian ditemukan di pemakaman Kerkop, Citamiang dalam kondisi terluka.

Saat itu datang seorang pria menggunakan motor menghampiri seorang Anak laki-laki yang sedang bermain di sekitaran Jalan Ciseureuh, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh sekitar pukul 10.00 WIB.

Pria itu minta diantar ke sebuah sekolah agama dengan alasan mengantar ikan dalam karung. Namun Anak laki-laki itu menolaknya. Setelah itu pria menghampiri korban yang ketika itu bermain bersama dua temannya. 

Pria itu meminta ke korban mengantarnya ke sekolah agama. Korban pun mau dan dibonceng pria tersebut tapi hingga pukul 13.00 WIB, korban tidak kunjung pulang ke rumahnya. 

Saat warga sekitar tengah sibuk mencari korban, tiba-tiba pada pukul 14.23 WIB datang anggota Polsek Citamiang mengantarkan korban dalam kondisi luka-luka. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)