SUKABUMIUPDATE.com - Dalam upaya meningkatkan peran tokoh agama dalam rangka memperkokoh nilai-nilai kebangsaan, Badan Kerjasama Gereja-Gereja (BKGS) Kota Sukabumi menjalin kerjasama dengan Universitas Nusa Putra.
Penandatanganan nota kerjasama dilakukan langsung oleh Ketua BKGS Pdt. Kristianto, S.Th., CLS dan Rektor Universitas Nusa Putra Dr. Kurniawan pada Senin, 13 Juni 2022.
Dalam sambutanya Pdt. Kristianto, S.Th., CLS menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Universitas Nusa Putra yang bisa bekerjasama untuk cita-cita mulia ini. Menurutnya, Nusa Putra merupakan komunitas akademisi yang menunjukan sikap toleransi, kerukunan serta menjunjung nilai-nilai kebangsaan yang sangat tinggi.
“Kami bangga atas adanya suatu universitas yang dapat bekerjasama dengan Badan Kerjasama Gereja-Gereja Kota Sukabumi, ini tentunya akan menjadi contoh yang baik untuk kita semua dalam membina kerukunan dan memperkokoh nilai-nilai kebangsaan”, ujar Pdt. Kristianto.
Dikatakan Pdt. Kristianto, melalui kerjasama tersebut, pihaknya akan bersinergi dengan Universitas Nusa Putra untuk membina akhlak mahasiswa Nusa Putra yang beragama Nasrani serta bersama-sama memperkokoh nilai-nilai pluralisme dan kebangsaan.
“Kami ingin mendukung visi Nusa Putra untuk menjadi kampus yang multikultur, yang dibangun atas dasar pluralisme dan menghargai setiap perbedaan bukan sebagai hambatan, tetapi justru sebagai modal untuk menggapai masa depan yang gemilang,” lanjutnya.
Senada, Rektor Universitas Nusa Putra Kurniawan sangat menyambut baik kerjasama yang dibangun dengan BKGS. Menurutnya, universitas adalah wadah bersama untuk menjaga bangsa, memupuk rasa nasionalisme dan kebersamaan.
“Kami menyambut baik kerjasama ini, tentunya ini menjadi menambah spirit kami untuk terus membina pluralitas di Nusa Putra. Sebagai akademisi kami sangat menghormati perbedaan, dan justru karena perbedaan itu kita bisa bersinergi menciptakan inovasi-inovasi yang berguna untuk nusa bangsa bahkan dunia,” kata Kurniawan.
Ia berharap, dengan jalinan kerjasama ini ke depan Nusa Putra tumbuh menjadi pusat peradaban yang menjadi contoh bagaimana pluralitas dipandang sebagai peluang bukan dianggap sebagai hambatan. Dikatakan, pihaknya telah lama meluncurkan program-program kemanusiaan termasuk program beasiswa non-muslim (beasiswa pluralisme) salah satunya.
“Program semacam itu semata-mata kami berikan untuk menumbuhkan spirit pluralisme di kampus ini. Bahwa kita memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi orang-orang terpelajar yang nantinya bisa menularkan semangat ini ke seluruh penjuru tanah air bahkan dunia internasional,” paparnya.
Acara penandatangan nota kerjasama turut dihadiri oleh anggota BKGS dan jajaran rektorat Universitas Nusa Putra.