SUKABUMIUPDATE.com - Longsor menyebabkan sebuah warung di Kampung Giriasih RT 019/003, Desa Waluran Mandiri, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, ambruk. Dalam kejadian tersebut, seorang anak selamat meski sempat terjebak reruntuhan bangunan namun ibunya terluka pada bagian kaki.
Bencana longsor pada Rabu, 8 Juni 2022 sekitar pukul 16.00 WIB, terjadi pada pondasi rumah. Namun material longsoran menghantam bagian samping warung.
Eusi Mawati (32 tahun) mengatakan, saat itu dia dan ibunya berada diluar tepatnya di depan warung sedang duduk, sedangkan anak laki laki saya yang berusia 4 tahun ada di dalam warung.
Euis lantas melihat pondasi rumah tetangganya yang berjarak sekitar 7 meter dari warungnya longsor. Euis bersama ibu bergegas menyelamatkan diri. Tapi Euis terkena reruntuhan warung dan jatuh dengan posisi tengkurap. “Saya mengalami luka kedua bagian kaki, badan pada memar,” ujar Euis, Jumat (10/6/2022).
Meskipun terluka, Euis bergegas mencari anaknya yang saat itu berada di dalam warung. “Alhamdulillah masih dilindungi Allah SWT, dia terselamatkan dengan adanya kulkas. Jadi anak saya terhimpit kulkas, sehingga reruntuhan bangunan terhalang kulkas. Anak saya hanya lecet-lecet saja," kata Euis.
Euis menyatakan sehari setelah kejadian itu dia syok dan kini sudah merasa baikan. “Kalau kemarin hanya terbaring serta syok. Sampai saat ini belum ada pihak pemerintah, yang mengecek kondisi warganya yang kena musibah ini," pungkasnya.