Tak Mau Pesantren, Kronologi Ditemukannya Santriwati Sukabumi di Jakarta

Jumat 27 Mei 2022, 08:28 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Teka-teki keberadaan santriwati asal Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, yang sebelumnya dinyatakan hilang, akhirnya terungkap. EJ (16 tahun) ditemukan di Jakarta dan sudah tiba di Markas Kepolisian Sektor Sukalarang pada Jumat dini hari (27/5/2022). Kedatangan EJ disambut isak tangis keluarga.

EJ tiba di Markas Kepolisian Sektor Sukalarang pada Jumat dini hari sekira pukul 00.10 WIB. Santriwati asal Desa Titisan, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, ini dinyatakan hilang sejak Senin, 23 Mei 2022. Setelah dilakukan pencarian, ternyata EJ ada di Jakarta dan diduga akan bekerja sebagai asisten rumah tangga atau ART.

"Di tempat dia akan bekerja sebagai asisten rumah tangga. Informasinya sebagai pengasuh anak," kata Kepala Kepolisian Sektor Sukalarang Ajun Komisaris Polisi Asep Jenal Abidin kepada sukabumiupdate.com. Polisi memastikan tidak ada keterlibatan sopir angkot dalam perginya EJ ke Jakarta, seperti narasi pesan WhatsApp yang sebelumnya viral.

Asep mengatakan pada Senin, 23 Mei 2022, EJ berangkat dari rumahnya dan berniat akan ke rumah temannya di sekitar Tugu ABC, tepatnya di Kampung Pasekon, Desa Margaluyu, Kecamatan Sukalarang. Padahal orang tua EJ menyebut pada Senin itu anaknya diantar naik angkot untuk ke pondok pesantrennya di Desa Cimangkok, Kecamatan Sukalarang.

Kemudian saat di perjalanan naik angkot dan akan tiba di tempat pemberhentian menuju rumah temannya tersebut, EJ berusaha memberhentikan angkot yang ditumpanginya. Namun sayang, sang sopir tidak mendengar seruan EJ dan terus melaju. EJ yang panik, langsung mengirim pesan WhatsApp minta tolong ke salah satu teman pesantrennya.

Tetapi, ketika itu handphone EJ tidak memiliki kuota internet, sehingga pesan WhatsApp yang dia kirim, belum diterima temannya. EJ pun melanjutkan perjalanan di angkotnya hingga akhirnya berhenti di Sukaraja. "Dari Sukaraja lalu naik angkot pergi ke Kota Sukabumi. Setelah di Kota Sukabumi, dia membeli kuota internet," kata Asep.

Selepas mengisi kuota internetnya di wilayah Kota Sukabumi, pesan WhatsApp ke temannya soal minta tolong karena sopir angkot tak mau berhenti itu baru terkirim, yakni sekira pukul 08.23 WIB. Sejak itu banyak orang yang menghubungi EJ, sehingga dia memutuskan mematikan handphone-nya. Ketika itu EJ hanya membawa uang Rp 200 ribu.

Baca Juga :

Teman Santriwati Asal Sukalarang Sukabumi yang Hilang Ungkap WA Terakhir Elsa

Berbekal uang tersebut, Asep menyebut EJ menginap seorang sendiri di salah satu penginapan di Kota Sukabumi selama dua malam. Namun karena uangnya habis, EJ meminta bantuan temannya yang lain untuk mencarikan pekerjaan. "Akhirnya EJ diarahkan ke tempat kerja sebagai asisten rumah tangga yang ada di Mangga Dua Jakarta," ucapnya.

Kepada polisi, EJ mengaku pergi dari rumah karena tidak mau bersekolah sambil pesantren. "Keuangannya sudah habis dan tidak mau kembali ke orang tuanya. Tidak mau kembali ke sekolah dan pesantren, maunya sekolah saja," kata Asep. EJ berangkat ke Jakarta diantar seseorang yang berperan sebagai penyalur kerja.

Keberadaan EJ di Jakarta diketahui setelah dia menghubungi temannya dengan nomor baru. Temannya itu kemudian memberi tahu gurunya dan gurunya menyampaikan keberadaan EJ tersebut ke polisi. Polisi selanjutnya mengecek lokasi nomor baru EJ. Asep menyebut kejadian ini murni keinginan EJ sendiri, tak ada keterlibatan sopir angkot.

"Kepada para sopir angkot untuk kembali menjalankan aktivitas seperti biasa dan tetap menjaga kondusifitas," katanya.

EJ adalah anak pertama pasangan suami istri J (38 tahun) dan A (39 tahun). Ayahnya, J, mengucapkan terima kasih kepada polisi karena telah membantu proses pencarian anaknya. "Alhamdulillah anak saya sudah ditemukan. Dari polisi sudah ada bantuan, terima kasih banyak," kata dia.

Diketahui, EJ pada Sabtu, 21 Mei 2022, pulang ke rumah untuk mengambil perlengkapan pesantren. Kemudian pada Senin pagi, EJ pamit berangkat ke pondok pesantrennya. EJ berangkat dari rumahnya diantar sang uwa menggunakan sepeda motor hingga jalan raya dan dilanjutkan naik angkot.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)