8 Angkot di Kota Sukabumi Terjaring Penyisiran Iklan Judi Online

Sabtu 21 Mei 2022, 12:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi angkat bicara terkait Iklan judi online atau yang dikenal dengan judi slot terpasang di sejumlah angkot pada beberapa trayek yang ada di Kota Sukabumi

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Sukabumi Abdul Rachman mengatakan, berdasarkan informasi, para sopir tersebut dibayar Rp100 ribu untuk jasa pemasangan iklannya. 

Baca Juga :

Heboh Iklan Judi Online di Angkot Sukabumi, Sopir Sebut Imbalannya Rp 90 Ribu

“Pihak pemasang iklan memberikan Rp100 ribu kepada sopir angkot yang mau angkotnya itu dipasang iklan judi online,” kata Abdul saat dihubungi Sabtu (21/5/2022). 

Menurut dia, Dishub telah melakukan penyisiran terhadap seluruh trayek angkot. Hasilnya ditemukan ada sekitar 8 angkot yang terpasang iklan judi online. 

“Terhadap angkot tersebut telah dilakukan pencabutan stiker judi online yang terpasang itu dan pengemudinya dilakukan pembinaan untuk tidak melakukan lagi,” tuturnya. 

Untuk mengantisipasi supaya hal serupa tidak terulang lagi, Dishub telah mengumpulkan perwakilan Kelompok Kerja Usaha (KKU) angkot untuk melarang para pemilik Angkot hingga sopir tidak menerima pemasangan iklan tersebut. Untuk tindak lanjut kejadian tersebut, Dishub pun sudah berkoordinasi dengan polisi.

“Kita juga sudah koordinasikan dengan satuan Lantas yang infonya akan diteruskan ke satuan Reskrim Polres Sukabumi Kota,” jelasnya. 

Sebelumnya, Iklan judi online atau yang dikenal dengan judi slot terpasang di sejumlah angkot pada beberapa trayek yang ada di Kota Sukabumi menghebohkan masyarakat.

Terpantau iklan tersebut terpasang pada angkot jurusan Ramayana-Terminal Jubleg No 25 warna hitam, Pasar Pelita-Pasar Cisaat No 08 warna hijau, Pasar Pelita-Terminal Sukaraja No 01 warna pink, Selabintana-Yogya No 10 warna merah, Ramayana-Terminal Lembursitu No 03 warna kuning, Pasar Pelita-Nanggeleng No 27 warna ungu.

Iklan tersebut dipasang menutupi kaca belakang angkot. "LIER RUNGKAD WAE ? SOK BURUAN JOIN ! CARI DI GOOGLE R***88 ANTI RUNGKAD!" demikian narasi dalam iklan tersebut.

Seorang sopir mengakui dirinya ditawari oleh seseorang yang tidak dikenalnya untuk memasang iklan tersebut di Angkot yang dibawanya dengan imbalan Rp 90 ribu untuk 2 minggu sampai 1 bulan pemasangan. Namun dia memilih tak mengambil tawaran tersebut. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay