Dipakai Pasien Covid-19, Kata RS Bunut Soal Kantong Mayat di Sungai Cigunung Sukabumi

Sabtu 19 Desember 2020, 04:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kasubag Hukum dan Humas RSUD Syamsudin SH Kota Sukabumi Supriyanto menanggapi ihwal ditemukannya kantong mayat di Sungai Cigunung Sukabumi pada Rabu (16/12/2020). Ia menyebut kantong mayat seperti itu memang digunakan untuk pasien Covid-19.

"Dua hari yang lalu saya mendapatkan kabar dari teman di humas, ada masyarakat menemukan kantong jenazah berlogo RSUD R Syamsudin SH. Kemudian kita berkoordinasi dengan bagian jenazah, kemudian dengan kepolisian bahwa ditemukan seperti itu," kata Supriyanto kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (19/12/2020).

Supriyanto mengaku belum bisa memastikan apakah kantong mayat berlogo RSUD R Syamsudin SH tersebut merupakan milik RSUD R Syamsudin SH atau bukan. "Apakah itu otentik pasti punya rumah sakit, kami tidak bisa memastikan. Tapi logonya betul, berlogo RSUD R Syamsudin SH," jelasnya.

Namun Supriyanto menuturkan, setiap pasien suspect, probable, dan terkonfirmasi positif Covid-19, RSUD Syamsudin SH Kota Sukabumi alias RS Bunut selalu melakukan pemulasaraan jenazah sesuai dengan protokol yang ditetapkan. Protokol tersebut antara lain, jenazah yang bersangkutan dibungkus tiga lapis dan di tiap lapisan disemprot cairan disinfektan. Baru dibungkus kantong jenazah seperti itu.

BACA JUGA: Kantong Mayat di Sungai Cigunung Sukabumi Dibakar? Polisi Juga Cari Tahu

"Ini untuk keluarganya yang menyetujui protokol Covid-19. Kemudian kita antarkan di mana jenazah itu akan dimakamkan. Setelah diantarkan kemudian kita balik ke rumah sakit," ucapnya.

"Selanjutnya menjadi tanggungjawab keluarga bagaimana mengelola jenazah itu dan biasanya kami berkoordinasi sama aparat setempat dan perwakilan kepolisian yang ada di gugus tugas untuk menindaklanjuti prosesi tersebut, karena kami terbatas sampai di mana jenazah itu akan dimakamkan. Kami antarkan ke sana aja," tuturnya menambahkan.

Berkaitan dengan ditemukannya kantong mayat tersebut, Supriyanto tidak bisa memastikan kantong mayat tersebut berasal dari mana. Tapi ia mengaku telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk mengamankan kantong mayat itu agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

"Kalau ditemukan di mana, di sungai katanya, jadi kan kita gak melihat langsung dibuang di mana. Jenazah yang mana mungkin hanyut dari tempat yang lebih tinggi, kami tidak bisa memastikan," katanya.

Agar kejadian seperti ini tidak terulang, Supriyanto mengungkapkan pihaknya akan meningkatkan komunikasi dengan pihak keluarga yang memang ada anggota keluarganya yang meninggal, baik berstatus suspect, probable, dan terkonfirmasi positif Covid-19 untuk tetap mematuhi prosedur yang telah dijelaskan.

"Kita juga harus meningkatkan lagi komunikasi dengan berbagai pihak yang berkaitan dengan pemulasaraan jenazah, misalnya di luar dari rumah sakit. Saya hanya mendapat rekaman videonya saja, tapi apakah dibakar (kantong mayat tersebut) seluruhnya atau masih ada sisanya, kami sudah berkoordinasi dengan polisi yang menjadi anggota gugus tugas," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah kantong mayat ditemukan di Sungai Cigunung Kota Sukabumi oleh sekelompok pemuda yang sedang membersihkan sungai tersebut.

BACA JUGA: Kantong Mayat Milik RS Bunut Hanyut di Sungai Cigunung Sukabumi, Bekas Covid-19 kah?

Adi Ariski (25 tahun) menuturkan, kantong mayat bertuliskan RSUD R Syamsudin SH ini ditemukan di aliran Sungai Cigunung yang berlokasi di Jalan Cemerlang Cikareo RT 03/11 Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Rabu (16/12/2020) sekira pukul 15.30 WIB.

"Saya dengan pemuda yang lain menemukan kantong mayat pas lagi bersih-bersih sungai," katanya kepada sukabumiupdate.com.

Adi menuturkan, kantong mayat yang ditemukannya tersebut masih dalam kondisi bersih dan tidak memiliki tanda-tanda apapun semisal darah atau yang lainnya. "Gak ada sih, kayak baru," ucapnya.

Adi berujar, kantong mayat tersebut dipindahkan ke pinggir sungai oleh rekan-rekannya menggunakan ranting bambu. "Saya gak berani nyetuh, cuma sama anak-anak aja diamanin ke pinggir sungai," tuturnya. Ia menyebut, kantong mayat tersebut saat ini sudah dibakar karena permintaan kepolisian.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).