Permintaan Pemerintah ke Ormas di Sukabumi: Jangan Terprovokasi Pernyataan di Medsos

Jumat 13 November 2020, 11:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengikuti rapat koordinasi dalam rangka menjaga suasana kota/kabupaten Sukabumi yang kondusif di Balai Kota Sukabumi, Jumat (13/11/2020).

Pertemuan ini merupakan yang kedua kalinya setelah rakor penanggulangan dan penyelesaian konflik antar ormas di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota di Pendopo Negara Kabupaten Sukabumi pada 2 November 2020 lalu. Pada pertemuan itu disepakati perdamaian ormas Badan Potensi Pembinaan Keluarga Besar (DPP BPPKB) Banten dan Paguron Sapu Jagat yang sempat terlibat perselisihan di Jalan Lingkar Selatan Kota Sukabumi, Minggu (1/11/2020) lalu.

BACA JUGA: BPPKB dan Sapu Jagat Damai, Bentrokan Berdarah di Depan Terminal Sukabumi Tetap Disidik

Selain Wali Kota, hadir Pjs Bupati Sukabumi Raden Gani Muhammad, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni, Kapolres Sukabumi AKBP M Lukman Syarif, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi Mustaming, Kasdim 0607/Kota Sukabumi Mayor (Chb) R Khoirullah, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara, dan perwakilan ormas serta para ulama.

"Pertemuan ini untuk mengawal kebersamaan dan kesepakatan perdamaian beberapa waktu lalu," ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Menurut Fahmi, Forkopimda berharap situasi di wilayah tetap kondusif, itulah sebabnya polres inisiasi kegiatan saling menjaga dan menguatkan satu dengan lainnya.

Fahmi menuturkan, menjaga kebersaman dan kesepakatan bukan sesuatu yang mudah karena mungkin ada pihak tertentu yang tidak ingin harmonis. Maka dari itu, Fahmi mengajak untuk bersama-sama menjadi pihak yang tidak mudah terprovokasi.

BACA JUGA: Forkopimda, Sapu Jagat dan BPPKB Bahas Bentrok Berdarah di Depan Terminal Sukabumi

Jika ada catatan hitam akan diganti dengan tinta emas karena ada harmonisasi yang indah. Pada kesempatan itu dilakukan pula penandatanganan kembali kesepakatan antara pimpinan ormas dan disaksikan unsur forkopimda.

Ada enam poin dalam kesepakatan pertama masing-masing pimpinan ormas berperan aktif menjaga kondusivitas wilayah dan menjaga masing-masing anggota tidak melakukan aksi mengarah bentrok dan melanggar hukum.

Fahmi meminta pimpinan ormas harus mampu mengendalikan anggotanya dengan tidak memprovokasi di media sosial maupun kehidupan nyata sehari-hari. Selain itu menyerahkan masalah hukum kepada aparat penegak hukum dan masing masing-masing pihak menjaga kesepakatan damai dan tidak akan mengulanginya kembali.

Sementara itu, pertemuan lanjutan antara Ormas BPPKB dan Perguruan Sapu Jagat di Balai Kota Sukabumi dalam rangka realisasi kesepakatan damai tersebut, Pjs Bupati Sukabumi Raden Gani Muhamad mengatakan, semua pihak sudah berdama. Karenanya jangan sampai terprovokasi pernyataan-pernyataan di media sosial.

"Pertemuan yang strategis ini, mari kita jadikan momentum untuk meredam berbagai provokasi. Mari bersama sama menjaga kondusifitas kota ini," ungkapnya.

BACA JUGA: BPPKB dan Sapu Jagat Deklarasikan Damai di Polres Sukabumi Kota

Gani mengingatkan semua pihak jangan mentah mentah menerima informasi dari media sosial. Sebab, hoax bertebaran di media sosial. "Kita harus teliti dulu kebenaran dari suatu informasi. Jangan asal share," terangnya.

Menurutnya semua pihak bisa menjaga Sukabumi supaya kondusif dan nyaman. Sehingga masyarakat bisa tenang dalam beraktifitas.

Dalam kesempatan itu, Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Sumarni meminta ke dua Ormas tersebut untuk mengendalikan diri. Jangan sampai ada riak riak yang menyebabkan situasi tidak kondusif di Sukabumi. "Rapat ini sebagai upaya manyatukan pemahaman antara semua pihak. Jangan sampai ada riak riak yang bisa memicu bentrokan kembali," ujarnya.

Dirinya meminta, semua pimpinan ormas menjaga anggotanya agar tidak termakan isu isu yang tidak benar. "Kita jaga bersama sama Sukabumi tercinta ini. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini," ucapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)