Jangan Buang Sembarangan! Taman Alun-alun Kota Sukabumi Banyak Sampah

Sabtu 12 September 2020, 10:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Taman Alun-alun Kota Sukabumi seharusnya menjadi tempat yang nyaman bagi siapapun yang ingin menikmati kota kecil ini dari pusatnya.

Tapi sayang, sejumlah sampah nampak menghiasi taman alun-alun yang tepat berada di depan Masjid Agung Kota Sukabumi tersebut.

Tak heran memang, Taman Alun-alun Kota Sukabumi ini memang memiliki berbagai fasilitas umum yang dapat digunakan masyarakat untuk sekedar berkumpul.

Kondisi tersebut tak pelak mendapat tanggapan dari salah seorang pengunjung. Pipin (30 tahun) menuturkan, banyaknya sampah di Taman Alun-alun Kota Sukabumi dapat disebabkan oleh kurangnya kesadaran dari pengunjung untuk menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya.

"Ya kurang bagus sih, harunya lebih di-update lagi, harus ada petugas kebersihannya dan dikelola lagi. Perlu juga kesadaran dari pengujung, karena kebersihan sebagian dari iman. Dari hal terkecil saja, kita dari rumah bawa sampah dan ini sudah disediakan tempat sampahnya," kata Pipin kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (12/9/2020).

BACA JUGA: SCL Gelar Aksi Pungut Sampah di Taman Alun alun Digital Kota Sukabumi

Dihubungi terpisah, Bidang Taman dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi, Herman Permana menuturkan, pihaknya memiliki petugas lapangan sebanyak tiga orang dan dibagi ke dalam dua shift. Herman menyebut, dua orang bertugas di shift pagi dan satu orang di shift siang.

Khusus di hari Sabtu dan Minggu, sambung Herman, terdapat jam operasional tambahan (lembur) bagi para petugas untuk membersihkan Taman Alun-alun Kota Sukabumi.

"Kami sudah menyediakan tempat sampah di beberapa sudut sesuai kebutuhan. Kesadaran pengunjung belum optimal untuk membuang sampah pada tempatnya," jelas Herman 

"Kita akan lebih mengoptimalkan petugas yang ada di lapangan. Di samping itu, kita juga akan melakukan iimbauan kepada pengunjung agar membuang sampah pada tempatnya," pungkas Herman.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).