1.600 Rumah Tidak Layak Huni di Kabupaten Sukabumi Diperbaiki Tahun Ini

Kamis 27 Agustus 2020, 02:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Harapan warga Kabupaten Sukabumi memiliki rumah yang layak huni bakal terwujud. Pasalnya, sebanyak 1.600 rumah tidak layak huni (rutilahu) akan diperbaiki oleh pemerintah Kabupaten Sukabumi pada Tahun 2020 ini. 

Rutilahu tersebut diperbaiki untuk mengembalikan fungsi dan kualitas tempat tinggal fakir miskin agar layak ditinggali. 

BACA JUGA: Cerita Penghuni Rutilahu di Ciracap Sukabumi, Tidur Berpindah-pindah karena Bocor

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyatakan, perbaikan rumah tidak layak huni ini berbeda dengan program biasanya. Program ini lebih kepada bedah kampung karena beberapa kecamatan mendapatkan kuota lebih untuk perbaikan Rutilahu. Hal itu disampaikan Marwan dalam acara launcing program perbaikan Rutilahu Tahun 2020 dilokasi Program Terpadu Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) di Kampung Kebon Jengjeng Desa Limusnunggal Kecamatan Bantargadung Kabupaten Sukabumi, Rabu (26/8/2020)

"Melalui program bedah kampung ini satu kampung bisa diperbaiki secepatnya hingga layak, kita programkan dikampung ini 40 unit rumah. Untuk satu Kabupaten total 1.600 (rumah) dari (sumber anggarannnya) APBD II dan seluruhnya 4680 an bantuan Provinsi dan Pusat," ungkapnya.

BACA JUGA: Patut Dicontoh, Warga Curug Kembar Sukabumi Gotong Royong Bangun Rutilahu

Marwan menjelaskan bahwa desa harus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi. Adapun program perbaikan Rutilahu ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat pedesaan. 

"Desa sejahtera itu akan berimbas pada kota yang sejahtera, tapi kalau kota sejahtera belum tentu desa akan sejahtera sehingga kita mulai pembangunan dari pinggiran, kegiatan ini merupakan upaya untuk menigkatkan kualitas hidup melalui rumah layak huni sesuai standar," tambahnya.

BACA JUGA: Rumah Reyot Buruh Serabutan di Surade Sukabumi Masuk Program Rutilahu

Sementara itu Sekretaris Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Sukabumi Puji Widodo menyatakan program perbaikan Rutilahu tersebut bertujuan untuk memberikan tempat tinggal yang layak, sehat dan sejahtera bagi masyarakat kurang mampu dan masyarakat berpenghasilan rendah. Puji menjelaskan program tersebut dimulai pada bulan ini.

"Program perbaikan Rutilahu Kabupaten Sukabumi ini dilaksanakan pada Agustus - November 2020," jelasnya.

Selain pembangunan rutilahu, dibangun juga sanitasi untuk warga dilokasi tersebut dimana sebanyak 8 unit WC telah terbangun sampai dengan saat ini.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)