SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat, H.A Sopyan BHM menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan di MDTA Miftahul Huda, Kp. Sindangraja RT.07/03, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, Selasa (25/8/2020).
Kegiatan ini diikuti sebanyak 35 peserta dari PK KNPI Cidolog, Komite Olahraga Kecamatan (KOK) Cidolog, dan pengurus Karang Taruna. Hadir dalam acara ini Plt. Camat Cidolog, Kepala Desa dan Babinsa Cidolog.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemerintah daerah Jawa Barat, jadi kami semua sebagai anggota dewan turun langsung ke bawah untuk mensosialisasikan empat pilar kebangsaaan," kata H.A Sopyan kepada sukabumiupdate.com, seusai acara.
BACA JUGA: Impor Pangan Tinggi, H.A Sopyan: Jabar Bisa Jadi Penyokong Produksi Nasional
Menurut H.A Sopyan sedikitnya ada lima tantangan kebangsaan dari internal saat ini, pertama, masih lemahnya penghayatan dan pengamalan agama serta munculnya pemahaman terhadap ajaran agama yang keliru dan sempit.
Kemudian, pengabaian terhadap kepentingan daerah serta timbulnya fanatisme kedaerahan, kurang berkembangnya pemahaman dan penghargaan atas kebhinnekaan dan kemajemukan.
Selanjutnya, kurangnya keteladanan dalam sikap dan perilaku sebagian pemimpin dan tokoh bangsa dan Tidak berjalannya penegakan hukum secara optimal. "Tantangan dari eksternal lebih berat lagi, ada pengaruh Globalisasi kehidupan yang semakin meluas dan persaingan antar bangsa yang semakin tajam serta makin Kuatnya intensitas intervensi kekuatan global dalam perumusan kebijakan nasional," terang Anggota Fraksi Partai Gerindra ini.
Salah satu peserta sosialisasi empat pilar kebangsaan sedang menyampaikan pendapatnya. | Foto: Istimewa
Melalui kegiatan ini, ia berharap kesadaran kritis masyarakat terhadap tantangan kebangsaan hari ini dan kedepan meningkat. Sehingga lahir semangat kebangsaan untuk bersama-sama menangkal berbagai isme yang bisa merusak persatuan dan kesatuan bangsa.
"Sosialisasi ini sebagai salah satu cara membangun ketahanan empat pilar kebangsaan, mudah-mudahan menjadi pemicu tumbuh dan menguatkan semangat kebangsaan kita semua," tandasnya.