Dinkes Bantah Isu Warga Bojonggenteng Sukabumi Positif Corona

Selasa 17 Maret 2020, 05:48 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Dinas Kesehatan melalui Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi membantah isu liar yang terus berkembang di media sosial soal pasien yang kini tengah dirawat di RSUD Sekarwangi Cibadak. Dinkes membantah netizen tidak meneruskan kabar tidak bertanggung jawab tersebut karena pasien asal Kecamatan Bojonggenteng yang diisukan Corona tersebut hingga kini masih berstatus orang dalam pantauan (ODP), dan kondisi kesehatannya stabil.

Hal ini ditegaskan oleh sekretaris Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman kepada sukabumiupdate.com, melalui pesan singkat, Selasa (17/3/2020). Pasien pria berusia 28 tahun tersebut masuk ruang IGD RSUD Sekarwangi pada Minggu (15/3/2020) pagi silam sekitar pukul 09.00 WIB dengan gejala demam tinggi.

BACA JUGA: Kerja di Bekasi, Pria Asal Sukabumi Diisolasi RSUD Sekarwangi

“Itu yang dikhawatirkan ketika informasi salah. Pasien ini hanya diobservasi sampai 14 hari masa inkubasi, kalau tidak ada gejala khas lainnya terutama pneumoni (radang paru) pasien akan dipulangkan dan bukan berarti corona. Pasien ditangani oleh perawat dengan prosedur khusus karena demamnya sangat tinggi disertai gejala flu ringan,” tegas Andi.

Ia menambahkan bahwa pasien tersebut berstatus Orang Dalam Pantauan (ODP) Covid-19 karena bekerja sebagai sopir angtar jemput siswa sekolah di Bekasi yang notabena saat ini menjadi daerah yang kasus positif corona. Warga Bojonggenteng ini pulang ke Sukabumi pada tanggal 11 Maret 2020 silam karena mengalami demam tinggi.

BACA JUGA: Kota Sukabumi Laporkan 30 ODP Virus Corona, Pulang Umroh, Thailand, Cina Hingga AS

ODP ini baru menjalani masa observasi selama beberapa hari, belum 14 hari jadi belum bisa dipulangkan. “Yang dikatakan positif corona itu setelah ada radang paru,sesak napas dalam waktu singkat kurang lebih 5 hari, kemudian diambil spesimen baik swab dan darah, dan jika hasilnya positif ada virus baru itu corona,” jelasnya.

Untuk itu ia meminta warga Sukabumi untuk mencari atau mengecek informasi dari sumber resmi, sebelum menshare dugaan atau informasi sepotong yang tidak bisa dipertanggung jawabkan. “Sekarang ada nomor khusus satgas covid-19 yang sudah dibagikan ke publik agar bisa mendapatkan informasi apapun terkait wabah ini,” pungkasnya. 

Terkait kabar liar ini, sejumlah akun di media sosial juga sudah berupaya memperingati netizen untuk tidak menyebar kabar bohong tentang pasien asal Bojonggenteng yang kini tengah diobservasi di RSUD Sekarwangi Cibadak.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)