SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, di awal tahun 2020 ini pemerintah daerah akan terus menggencarkan kesiapsiagaan bencana. Apalagi akhir-akhir ini intensitas hujan sangat tinggi dan berpotensi menyebabkan bencana alam, khususnya banjir dan longsor.
BACA JUGA: Resolusi Wali Kota dan Bupati Sukabumi Tahun 2020
"Menyikapi kondisi saat ini pemda tentunya akan meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan menghadapi bencana alam. Upaya ini dilakukan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Sukabumi, bersama instansi terkait lainnya," ujar Fahmi, Jumat (3/1/2020).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sukabumi selaku penanggungjawab penanggulangan bencana, kata Fahmi, juga akan melakukan mobilisasi dan pengecekan kesiapsiagaan bencana. Baik personel maupun peralatan. "Diharapkan tidak ada bencana alam seperti di daerah lain," tutur Fahmi.
Terkait penetapan siaga darurat bencana banjir dan longsor, sambung Fahmi masih melihat kondisi di lapangan. Namun saat ini pun pemda telah siap siaga menghadapi potensi yang ada. Mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan hingga kota. "Langkah itu untuk mencegah timbulnya korban jiwa dan kerugian materil," tandasnya.
Data BPBD Kota Sukabumi pada rentang 31 Desember 2019 hingga 2 Januari 2020, tercatat ada lima kejadian bencana longsor dan banjir di sejumlah titik. Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa dan sudah mendapatkan penanganan dari Pemkot Sukabumi dan instansi terkait lainnya.