SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami, mengapresiasi donatur yang membantu pembangunan Hunian Sementara (Huntara) bagi korban bencana pergerakan tanah di Kampung Gunungbatu, Desa Kertaaangsana, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi.
Sebelumnya seseorang yang enggan disebutkan namanya ini menyumbangkan uang Rp 1,2 miliar untuk pembangunan Huntara di Kampung Rancabali, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung. Huntara tersebut dibangun sebab posko pengungsian yang ada saat ini masih berada di zona merah pergerakan tanah.
BACA JUGA: Seseorang Sumbang Rp 1,2 Miliar untuk Bangun Huntara Pengungsi Pergerakan Tanah Kertaangsana
Marwan mengatakan peran serta masyarakat untuk membantu warga yang terkena musibah bencana memang sangat diperlukan. Karena bila mengandalkan anggaran dari pemerintah, maka tidak akan bisa secepat yang diharapkan.
"Alhamdulillah, itulah yang kita harapkan adanya peran dari masyarakat untuk membantu saudaranya yang terkena musibah," ujar Marwan di sela acara pembukaan Bazar Kuliner Ramadan 1440 H yang diselenggarakan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) dan DPKUKM, di Gerai Dekranasda Kabupaten Sukabumi, Komplek GOR Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Senin (6/5/2019).
BACA JUGA: Perbaikan Jalan Provinsi Ruas Sukabumi-Sagaranten Terkendala Tanah yang Masih Bergerak
Sementara itu, Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono, mengungkapkan rasa terima kasih kepada donatur yang telah turut serta membangun Huntara untuk korban bencana pergerakan tanah.
Adjo mengaku belum mengetahui siapa identitas donatur tersebut.
"Tentunya saya mengucapkan terimakasih, walaupun saya belum tahu siapa orangnya, tapi informasi bahwa ada yang berdonasi sudah saya terima," tuturnya.