DPRD Kabupaten Sukabumi: Festival Durian Durian 2 Cikakak Jadi Daya Tarik UGG

Sabtu 02 Februari 2019, 04:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi komisi IV, Badri Suhendi apresiasi pembukaan festival durian durian ke 2 Cikakak. Apalagi acara tahunan tersebut berlangsung meriah, hingga pengunjung membludak.

"Saya sangat mengapresiasi pelaksaaan festival durian durian ke dua yang di pelopori pemuda karang taruna Desa Sukamaju, Kecamatan Cikakak ini. Dari pelaksanaan yang pertama pada 2017 lalu sampai yang ke dua 2019 selalu menghadiri," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (2/2/2019).

Ia berharap festival ini terus berlanjut dan dapat di laksanakan kembali pada tahun berikutnya dan dapat lebih dikembangkan lagi dengan baik.

"Baik secara budidayanya maupun secara hasil produknya termasuk olahan berbahan durian bisa di kemas dengan baik bisa menjadi ikon Kabupaten Sukabumi dan ini bisa di kembangkan di seluruh wilayah," katanya.

Sebab, zona pertanian dan perkebunan sekarang, kata Badri sudah jelas pemetaannya, dari pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian sehingga menurutnya tidak ada salahnya dari sekian ribu pohon durian yang sudah ditanam bisa lebih memaksimalkan untuk pengembangannya.

"Kegiatan kali ini sangat luar biasa, tinggal bagaimana keseriusan Pemda ini terus berlanjut tidak hanya seremoanial saja. Kita selaku anggota dewan tentunya akan mendukung kebijakan itu dan anggaranya sehingga budaya di sektor pertanian ini akan terus berkembang," paparnya.

Banyak potensi pertanian yang bisa di kembangkan di wilayah Kecamatan Cikakak, tambah Badri diantaranya sawo, manggis, mangga serta pisang pun saat ini sangat banyak, hal tersebut bisa menjadi destinasi objek wisata UGG.

BACA JUGA: Vanesa Dkk, Durian Lokal Cikakak yang Mampu Sedot Wisatawan ke Sukabumi

"Saya kira di Cikakak ini adalah salah satu kecamatan yang tidak kalah penting bagian dari pada Unesco Global Geopark, termasuk ada beberapa peninggalan sejarah bukan tidak mungkin akan menjadi salah satu andalan objek wisata di Kabupaten Sukabumi," jelasnya.

Badri berharap, durian ini benar-benar di kemas dengan baik, diarahkan ke satu tempat khusus, seperti gerai atau toko durian khusus.

"Nanti label, harga sudah ada ketentuan tersendiri, wisatawan yang masuk nantinya tidak meragukan lagi bahwa durian atau olahan di sini merupakan yang berkualitas tinggi, harganya pun sudah jelas tidak harga yang mempermainkan pembeli," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)