Cara Pemkot Sukabumi Ajak Masyarakat Galakan Bersih-Bersih Lingkungan

Sabtu 19 Januari 2019, 10:37 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi, bersama dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) melakukan bersih-bersih di sejumlah ruas jalan dan pusat keramaian kota, Sabtu (19/1/2019). Hal itu sekaligus melaunching program Jumat Bersih (Jumsih) yang akan diterapkan kepada masyarakat.

"Kita mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersih-bersih, sementara ini baru di pusat keramaian dan pekan depan sudah berjalan di wilayahnya masing-masing," ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, kepada sukabumiupdate.com.

Menurut Fahmi kegiatan tersebut juga sekaligus dalam rangka mengedukasi masyarakat agar bisa memilah sampah sejak awa, hingga menjadi barang bernilai dan bermanfaat.

"Saat ini sampah, di dominasi oleh sampah rumah tangga dan setiap tahun terus meningkat," katanya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi, Adil Budiman menjelaskan bersih-bersih sampah ini atas inisiasi Wali Kota Sukabumi, dengan harapan menjadikannya kembali sebagai budaya.

"Hari ini kita melaunching jumat bersih. Sesuai intruksi wali kota, setiap jumat di wajibkan bersih-bersih. Hal ini untuk menumbuh kembangkan budaya bersih," katanya.

Sehingga kedepannya, kata Adil masyarakat akan peduli lagi dalam pengelolaan lingkungan hidup, terutama masalah kebersihan, karena selama ini orang beranggapan jika hujan dan banjir yang di salahkan sampah.

BACA JUGA: Pemkot Sukabumi Kirim Relawan dan Logistik Bencana Longsor Cisolok

"Padahal sebetulnya buka sampah yang di salahkan justru manusianya yang membuang sampah sembarangan, keselokan," paparnya.

Menurut Adil, setiap hari 171 ton sampah yang di sumbangkan masyarakat. Sedangkan yang masuk ke TPA hanya 100 ton dan 71 ton di kelola oleh masyarakat.

"Kedepan pengelolaan sampah harus lebih meningkat lagi, karena ada kebijakan strategi daerah (Jaksrada) bahwa sampai 2025 penanganan sampah itu harus 70 persen oleh pemerintah daerah sisanya masyarakat," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)