SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi baru saja menuntaskan pembangunan trotoar di sejumlah ruas jalan yang menghabiskan anggaran sekitar Rp 12 miliar. Kendati demikian, masih ada pekerjaan rumah lain soal penataan ruas jalan dan trotoar. Seperti di Jalan Ahmad Yani dan Jalan Mayor Harun Kabir yang kondisinya masih semrawut.
"Mengenai hal itu, kemarin kita sudah adakan pertemuan dengan forum lalulintas. Kita buka diskusi, mencari solusi soal kemacetan," ungkap Kepala Dishub Kota Sukabumi, Abdul Rahman ditemui sukabumiupdate.com di Balai Kota Sukabumi, Jumat (28/12/2018) pagi.
Abdul Rahman menyebutkan, berdasarkan hasil mapping, ada beberapa penyebab utama kesemrawutan di dua ruas jalan itu. Diantaranya karena peningkatan volume lalulintas, dan berubahnya fungsi jalan menjadi tempat parkir dan PKL.
"Sekarang sudah kita perbaiki trotoar. Kedepannya akan kita fasilitasi kepentingan para PKL dan kepentingan parkir. Apabila parkir sudah tidak bisa menampung volume kendaraan yang ada, kita akan coba membuat pembangunan gedung-gedung parkir," lanjutnya.
Ia mengaku sudah berkomunikasi dengan beberapa pihak untuk membangun gedung-gedung parkir. Ruas jalan yang berpotensi untuk dijadikan gedung parkir diantaranya di Jalan Ahmad Yani, yaitu di Citimall. Kemudian di Jalan RE Martadinata, tepatnya di Yogya Departemen Store, serta di RSUD R Syamsudin SH.
BACA JUGA: Dagangan Ditertibkan, PKL di Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi Sebut Banyak Pungutan
"Jadi ke depan, kebutuhan-kebutuhan parkir kita akomodir di gedung-gedung parkir. Setelah terakomodir di gedung parkir, silahkan manfaatkan trotoar kita, yang sudah kita buat nyaman untuk kepentingan berbelanja misalnya. Insyaallah di 2019 secara bertahap akan kita lakukan solusi-solusi tersebut," tandasnya.