SUKABUMIUPDATE.com - Sejak awal, anggota DPR RI Komisi IX Fraksi Partai Golkar, Dewi Asmara ikut mendorong percepatan pembangunan Tol Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi).
Melalui jejaring akses ke pihak Istana dan Kementrian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), termasuk akses fraksi di DPR RI. Dewi Asmara tiada henti dalam beberapa kesempatan melakukan lobi agar proses pembangunan Tol Bocimi bisa segera tuntas seperti yang diharapkan masyarakat.
"Alhamdulilah meski peresmian pembukaan jalan tol Bocimi baru sampai seksi I sejauh 15 kilometer yakni dari Ciawi hingga Cigombong dulu, tapi setidaknya dengan resmi dibukanya Gerbang Tol Ciawi-Cigombong oleh Presiden hari ini. Arus lalu lintas bisa lebih lancar dan problem kemacetan bisa terurai,"terang Dewi Asmara (1/12/2018).
Pada peresmian Tol Bocimi Seksi I yang dijadwalkan dibuka langsung Presiden RI Joko Widodo di pintu Gerbang Tol Ciawi-Cigombong tersebut, Dewi Asmara sudah mendapat undangan langsung dari Kementrian PUPR untuk ikut menghadiri peresmian pembukaan Tol Bocimi Seksi I.
"Sudah dapat undangannya, dan saya pun ditelpon langsung sama orang PUPR untuk bisa hadir, Insha Allah saya usahakan hadir," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Tol Bocimi terbagi ke dalam empat seksi. Seksi 2 Cigombong–Cibadak sepanjang 11,98 kilometer, Seksi 3 Cibadak–Sukabumi Barat sepanjang 13,7 kilometer dan Seksi 4 Sukabumi Barat–Sukabumi Timur sepanjang 13,05 kilometer.
BACA JUGA: Di Bojonggenteng Sukabumi, Dewi Asmara Beberkan Manfaat Berjemur Pagi Hari
Sementara untuk pembebasan lahan Seksi 2 baru mencapai 20,63 persen dan 0 persen untuk pekerjaannya.
Pembangunan tol ini sedianya dimulai pada 1997. Namun karena proses pembebasan lahannya yang sulit, akhirnya pembangunan pun mangkrak.
Sejak diambil alih pada 2015 lalu, kini pekerjaan proyek ini menunjukkan perkembangan positif.
