SUKABUMIUPDATE.com – Perumda AM (Perusahaan daerah Air Minum) Tirta Mandiri Kabupaten Sukabumi akan merelokasi jalur pipa suplai air untuk wilayah Cibadak dan sekitar, hancur dikeruk alat berat jenis Beko.
Pipa yang berada dipinggir jalan (nasional) Salakopi, RT 01/04 Desa Lembur Sawah, Kecamatan Cicantayan ini , Sabtu kemarin (4/8/2018) sekitar pukul 16.00 WIB terputus terkena alat berat yang sedang mengerjakan pembuatan drainase jalan.
<iframe src="//www.youtube.com/embed/8IHyBLJfYbA" width="315" height="180" allowfullscreen="allowfullscreen"></iframe>
“Sebenarnya kita sudah berkordinasi dengan PU Binamarga terkait rencana pelebaran jalan nasional dan pembangunan drainase jalan, melalui surat. Kita minta dalam pengerukan tersebut agar berhati-hati karena ada pipa air minum,” ungkap Direktur Utama Perumda AM Tirta Mandiri Kabupaten Sukabumi, HM Kamaludin Zen, kepada sukabumiupdate.com, Minggu (5/8/018).
Namun Perumda AM Tirta Mandiri harus merelokasi keberadaan pipa karena pasca rusak akibat tergerus beko, yang sebenarnya sudah diperbaiki kembali hancur terkena timbunan batu dari pengerjaan proyek pelebaran jalan.
“Artinya kita harus memilih opsi relokasi karena proyek yang sedang dikerjakan oleh Binamarga ini tidak bisa mentolerir keberadaan pipa air minum. Ini sesuai izin penanaman pipa tersebut, jika ada pelebaran dan pengerukan jalan harus siap direlokasi atau dipindah apabila tidak ada solusi lain,” sambung Zen.
BACA JUGA: Suplai Air Bersih ke Cibadak Sukabumi Terputus, Penyebabnya Pipa Dikeruk Beko
Pipa 200 mm dan pipa 100 mm milik perumda AM Tirta Mandiri yang berada di jalur tersebut rencananya akan direlokasi sepanjang satu kilometer, agar suplai air untuk warga dan konsumen tidak terganggu proyek pelebaran jalan nasional.
Perumda AM Tirta Mandiri rencananya akan tetap berkordinasi dengan Binamarga, agar keberadaan pipa nantinya tidak menganggu pengerjaan proyek binamarga. “Sekali lagi kami mohon maaf kepada para pelanggan khususnya cabang Cibadak dan sekitarnya yang suplai airnya terganggu akibat adanya kejadian ini, kita akan berusaha segera menyelesaikannya,” pungkas Zen.