SUKABUMIUPDATE.com - Jamur kaca mobil adalah salah satu ancaman yang menakutkan bagi para pemilik kendaraan roda empat saat harus bepergian di musim hujan. Dalam situasi lembap, saat bercak air hujan dibiarkan mengering sendiri, hasilnya adalah bercak-bercak sulit hilang sekaligus memberikan visual buram.
"Jamur kaca bisa timbul jika air yang menempel tidak langsung dibersihkan atau dilap sampai kering," papar Adhara Edy Prabowo, Kepala Bengkel Auto2000 Lenteng Agung, Jakarta Selatan, seperti dikutip dari Suara.com.
Selain karena air hujan, jamur kaca juga bisa dipicu karena kualitas air yang dipakai untuk mencuci mobil. Misalnya air yang digunakan jenis air tanah dan kandungan kapurnya cukup tinggi, maka kemungkinan timbul jamur akan semakin besar.
Begitu juga kalau pakai air tanah yang mengandung unsur besi kuning dan apabila air tanah yang mengandung garam. Itu semua dapat menimbulkan jamur pada kaca mobil.
Lantas apakah ada pengaruh kaca film yang dipakai dengan timbulnya jamur?
Adhara Edy Prabowo menyebutkan, antara kaca film dengan jamur kaca tidak berhubungan. "Kaca film itu ada di bagian atau sisi dalam, sedangkan jamur tumbuh di sisi luar kaca," tukasnya.
Nah, kapankah jamur kaca ini menimbulkan situasi membahayakan pengemudi?
Secara sekilas, jamur kaca memang tak mengganggu penampilan mobil keseluruhan. Namun saat hujan di malam hari, jamur kaca bisa mempengaruhi pandangan pengemudi.
Dampak yang ditimbulkan adalah pandangan berpendar atau bahkan kesulitan untuk melihat kondisi luar mobil. Dikhawatirkan akan mengancam keselamatan berkendara.
Untuk menghindari ancaman jamur kaca, tips sederhana adalah sebagai berikut:
- Biasakan selalu bilas mobil setelah kehujanan. Baik body mobil maupun kaca mobil rawan terkena serangan jamur bila air dibiarkan sampai mengering.
- Gunakan lap lembut untuk mengeringkan body dan kaca mobil.
- Biasakan parkir mobil di tempat terlindungi.
- Sesekali cek permukaan kaca, utamanya bagian depan atau windshield saat bepergian malam hari. - Apakah cahaya dari arah depan tidak "pecah" atau menyebar dan berpendar yang menyebabkan kesulitan melihat kondisi jalan. Bila ya, segera datangi bengkel langganan untuk diagnosa jamur.
- Begitu pula saat mencuci mobil, simak baik-baik permukaan kaca sebelum dicuci dan setelah dibilas dan dikeringkan. Apakah ada bercak tetap tinggal?
Sumber: Suara.com