Pemimpin Arogansi vs Pemimpin Demokratis

Selasa 27 Juli 2021, 15:10 WIB

Selalu menjadi topik ketika membahas soal kepemimpinan. Dengan pertanyaannya, Pemimpin Itu di lahirkan atau dijadikan?

Sebagai manusia yang di lahirkan di dunia ini dari awal hingga akhir pada dasarnya adalah pemimpin, setidaknya ia adalah seorang pemimpin bagi dirinya sendiri. Di sisi lain Manusia adalah makhluk sosial dimana  manusia itu selalu membutuhkan orang lain dan lingkungan sosialnya. Adapun setiap manusia adalah pemimpin dan menjadi pemimpin yang baik bisa di bentuk  dan terbentuk dari lingkungan internal dan eksternal. Pembentukan pemimpin itu yang di pengaruhi oleh faktor ekternal dan internal. Tentu saja dengan seseorang dapat meningkatkan kemampuan kecerdasan intrapersonal dimana kecerdasan ini manusia mampu memahami kekurangan serta kelebihannya sendiri,  karena seorang pemimpin itu mampu memimpin orang lain haruslah mampu memimpin dirinya sendiri dengan mengetahui kekurangan dan kelebihan yang ada dalam  dirinya.  Oleh karena dengan meningkatkan kecerdasan intrapersonal  seseorang itu akan mampu menjadi  networker, negosiator. Menjadi seorang pemimpin harus juga mempuyai keahlian menjadi seorang negoisator.

Menjadi pemimpin bagi orang banyak dalam hal ini seseorang itu mempunyai kemampuan untuk mengembangkan orang, dan kemampuan mengangkat hati mereka.  Oleh karenanya untuk menjadi seorang pemimpin berarti juga mampu melaksanakan fungsi melayani orang, orang sebagai  pengikut (follower).

Melayani orang atau melayani follower-nya, pemimpin itu mempunyai beberapa tipe ketika seorang itu menjadi pemimpin.  Pertama,  yaitu  Pemimpin Demokratis. Kedua,  Pemimpin Otoriter,  Ketiga, Kepemimpinan Karismatik, Keempat,  Pemimpin Militeristik, dan Kelima, Pemimpin Paternalistik.

Para ahli mendefinisikan arti kepemimpinan (leadership) sebagai suatu keahlian dalam memberikan pengaruh pada individu atau sekelompok orang untuk memperoleh visi atau tujuan. Memimpin dengan tujuan, maka dari itu menjadi seorang pemimpin sedikitnya memiliki karakter yang di sampaikan oleh penulis.

Pertama, Memiliki pendirian teguh. Pemimpin yang berkarakter baik yang ada pada dirinya melekat adalah pemimpin yang berpendirian teguh.  Dengan pendiriannya yang teguh sehingga tidak mudah terpengaruh oleh perkataan orang lain, perkataan dari follower nya yang mungkin tidak sepaham.  Kedua, Memiliki sifat Jujur.  Kejujuran yang melekat pada  seorang pemimpin dalam kepemimpinannya harus selalu di jaga pada setiap kliennya atau anggota tim dalam satu kegiatan. Apapun  resiko yang dialami pemimpin, baik itu mengenai kerugian ataupun keuntungan. Sebagai pemimpin harus bisa memiliki sikap yang  terbuka dalam setiap kondisi yang dialami. Pemimpin yang baik selalu terbuka dan jujur dalam setiap kesempatan. Ketiga Memiliki sikap Adil.  Sikap adil yang melekat pada diri seorang pemimpin dalam kepemimpinanya harus selalu di berlakukan pada semua orang.  Adil secara fungsinya memimpin ke bawah yang maknanya mengembangkan orang-orang di bawah.  Pemimpin yang bersikap adil, seorang pemimpin akan lebih di hargai dan di hormati oleh follower-nya.

Mengamati tiga karakter seorang pemimpin yang telah di sampaikan oleh penulis, apakah hal tersebut telah menjamin bahwa pemimpin itu dalam kepemimpinannya sudah baik ? Dengan gaya arogansi atau kah demokratis. Karena disini fungsi kepemimpinan menjadi hal penting dalam pencapaian tujuan organisasi di mana kepemimpinan merupakan faktor penting dalam meningkatkan kinerja pengikutnya yang menjadikan salah satu faktor pelengkap, oleh karenanya untuk pencapaian yang baik.  Berbagai  fungsi pokok kepemimpinan antara lain, penulis mengutip yang disampikan oleh P F Lano  dalam sebuah Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, dimana ada beberapa fungsi seorang pemimpin.

Fungsi Instruktif, Pemimpin berfungsi sebagai komunikator. Menjadi seorang komunikator yang baik, maka ketika pemimpin melakukan perintah,  maka perintahnya itu dapat terwujudkan secara efektif.

Fungsi konsultatif, Pemimpin dapat menggunakan fungsi konsultatif sebagai komunikasi dua arah.  manakala pemimpin dalam melaksnakan Fungsi konsultatif  dengan baik, maka dalam usaha menetapkan keputusan yang memerlukan bahan pertimbangan dan berkonsultasi dengan orang-orang yang dipimpinnya.

Fungsi partisipasi, Dalam menjalankan fungsi partisipasi pemimpin berusaha mengaktifkan orang-orang yang dipimpinnya, baik dalam pengambilan keputusan maupun dalam melaksanakannya.

Fungsi delegasi, Dalam menjalankan fungsi delegasi, pemimpin memberikan pelimpahan wewenang dalam membuat atau menetapkan keputusan.

Fungsi pengendalian, Fungsi pengendalian berasumsi bahwa kepemimpinan yang efektif  harus berusaha mampu mengatur aktifitas anggota-angotanya secara dengan terarah dalam mengkoordinasi yang efektif, 

PEMIMPIN AROGANSI 

Pengertian Arogansi adalah suatu kesombongan, keangkuhan, tidak mau meminta maaf, berarti sesorang mau menunjukkan arogansi kekuasaannya.  Dimana Sikap arogan adalah sikap angkuh dan sombong yang ditunjukkan seseorang yang merasa dirinya paling hebat, paling pintar, paling berkuasa, paling berperan di bandingkan dengan orang lain.

Bagaimana gaya kepemimpinan arogansi itu ? Bila pemimpin sudah menunjukan sikap arogansi, maka banyak pihak yang akan merasa di buat tidak nyaman, sehingga kegiatan kepimpinannya agak tidak berjalan dengan baik.  Keadaan ini sangat akan merugikan kegiatan organisasi. Berkenaan karena pemimpin arogansi ketika memimpin maka pemimpin itu  akan  memusatkan segala keputusan dan kebijakan yang di ambil dari dirinya sendiri secara penuh. Dan dimana segala pembagian tugas dan tanggung jawab di pegang  langsung oleh pemimpin yang arogan sedangkan para bawahan hanya melaksanakan tugas yang telah di berikan oleh sang pemimpin.

PEMIMPIN DEMOKRATIS 

Pengertian Pimpinan Demokratis.  Keunggulan dari pimpinan yang demokratis salah satunya adalah dalam kebijaksanaan di buat bersama antara pimpinan dan bawahan.  Ketika pimpinan membuat suatu kebuijakan dan di sepakati bersama, maka antara pimpinan dengan anggota akan merasa sama-sama memiliki dan sama sama senang.  Pimpinan demokratis akan menghargai idea atau prakarsa dapat datang dari pimpinan atau bawahan.  Hal lain pimpinan yang demokratis, banyak memberi kesempatan bagi bawahan untuk dapat menyampaikan saran kepada pimpinan, dan pimpinan pun mau mempertimbangan segala pendapat yang di ajukan oleh bawahan. Sehingga terjadi  suatu suasana saling percaya, saling hormat menghormati dan saling harga menghargai. Karena itu Kepemimpinan Demokratis  adalah satu kemampuan mempengaruhi orang lain agar bersedia kerjasama untuk mencapai tujuan yang di tetapkan dengan cara berbagai kegiatan yang akan di lakukan di tentukan bersama-sama antara pimpinan dan bawahan.  Keadaan kepemimpinan  demokratis, akan menyenangkan bawahannya, karena selalu di libatkan pada berbagai kegiatan yang ada di dalam suatu organisasinya.

Di masa pandemic seperti saat ini, di mana hubungan akan tatap muka  antara pimpinan pada bawahan, pasti akan berkurang.  Bawahan ada yang Work From Home (WFH) ataupun pertemuan akan berbatas dan berjarak.  Maka antara pimpinan Arogansi atau pimpinan Demokratis pasti harus tetap menjalan aktifitas kegiatan organisasi untuk tetap mempertahankan eksistensi suatu organisainya.

Semoga masa-masa yang penuh tantangan dan hambatan di masa pandemic ini, menjadikan suatu perubahan yang lebih dinamis dan menjadi kebaikan antara pemimpin yang demokratis vs pemimpin arogansi. 

Wallahu a’lam bishawab

Penulis: Dr. Hj. Arfiani Yulianti Fiyul., MM |Dosen Pascasarjana Manajemen Pendidikan

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sehat31 Januari 2025, 09:30 WIB

Jamur Dalam Ruangan, Mengenal Apa Itu Black Mold yang Berbahaya untuk Kesehatan

Pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik untuk mengurangi kelembaban yang dapat menyebabkan Black Mold.
Ilustrasi. Jamur Dalam Ruangan, Mengenal Apa Itu Black Mold yang Berbahaya untuk Kesehatan (Sumber : Pexels/RodionKutsaiev)
Film31 Januari 2025, 09:23 WIB

Banjir Pujian, Ini Fakta Menarik dari Drakor "The Trauma Code: Heroes on Call" yang Sedang Booming!

Drakor The Trauma Code: Heroes on Call belakangan ini sedang menjadi buah bibir di kalangan pecinta drama Korea.
Culikan Drakor The Trauma Code: Heroes on Call (Sumber : Twitter/@thalyonfilm)
Sehat31 Januari 2025, 09:00 WIB

Ternyata Bisa Jaga Kesehatan Mental, 12 Manfaat Buah Sawo yang Jarang Diketahui

Dikenal juga dengan nama sawo manila, buah ini berasal dari Amerika Tengah dan Meksiko, namun sekarang telah banyak dibudidayakan di berbagai negara tropis, termasuk Indonesia.
Ilustrasi. Buah sawo, dengan rasa manisnya yang khas dan teksturnya yang lembut, bukan hanya lezat untuk dinikmati tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan. Foto: Pexels.com/@damrithpLodkham
Life31 Januari 2025, 08:00 WIB

Jangan Takut! Ini 10 Tips Keluar Dari Zona Nyaman Kehidupan yang Toxic

Buat tujuan yang spesifik mengapa Anda ingin keluar dari Zona nyaman yang toxic.
Ilustrasi. Zona Nyaman Kehidupan yang Toxic (Sumber : Freepik/@stockking)
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)