Definisi artikel ilmiah adalah pemikiran dari seseorang atau sekelompok orang yang ditulis setelah melalui proses penelitian, pengamatan, kajian, dan evaluasi sesuai dengan sistematika, metode, dan kaidah tertentu yang telah disepakati. Sehingga isinya dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan dapat diuji kebenarannya.
Menulis artikel ilmiah merupakan suatu hal yang mudah namun sulit untuk dilakukan, karena memerlukan latihan dan pemahaman yang cukup baik tentang tatacara dan aturan menulis, sistematika penulisan dan memahami apa yang akan ditulis. Menulis artikel ilmiah bisa dilakukan oleh siapa saja asal kaidah penulisan artikel ilmiahnya terpenuhi.
Artikel ilmiah memiliki beberapa jenis, yaitu a) Research Articles: ialah artikel ilmiah yang memuat tentang informasi ilmu pengetahuan baru, hasil riset yang memiliki kebaruan dan telah dipublikasikan pada jurnal, baik itu jurnal nasional maupun jurnal internasional. b) Review Articles menjelaskan tentang tinjauan dari suatu bidang atau subjek dan merangkum penelitian yang sudah dilakukan. Umumnya Review articles diberi batas awal dan akhir tahun studi literatur yang diterbitkan. c) News Articles: berisi penjelasan dan analisa dari hasil penelitian yang dilakukan.yang bertujuan untuk memberikan informasi atau wawasan yang akurat untuk orang awam/ masyarakat. d) Meeting Abstracts and Proceedings: merupakan jenis artikel ilmiah yang berisi rangkuman dan penjelasan hasil seminar/ diseminasi. e) Tesis/Disertasi: yaitu karya tulis ilmiah mahasiswa untuk menyelesaikan jenjang studi S2 (master) disebut tesis sedangkan karya tulis ilmiah mahasiswa untuk menyelesaikan jenjang studi S3 (doktor) disebut disertasi.
Artikel Ilmiah merupakan kontribusi perkembangan ilmu pengetahuan yang berkaitan erat dengan publikasi. Publikasi artikel ilmiah dapat menyebar luaskan hasil penelitian dari ilmu pengetahuan, yang bisa diakses oleh semua kalangan untuk dijadikan dasar pengembangan ilmu pengetahuan.
Publikasi artikel ilmiah di Indonesia masih sangat jauh dibandingkan negara Asia Tenggara lainnya seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand. Bila dipahami lebih mendalam, hal ini mengindikasikan bahwa kemampuan menulis artikel ilmiah di Indonesia masih sangat rendah, sehingga kemampuan menulis artikel ilmiah perlu dilatih.
Berdasarkan alasan tersebut mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) khususnya Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) untuk mengeluarkan keputusan terkait peningkatan publikasi ilmiah yang ditujukan kepada Perguruan tinggi di seluruh Indonesia melalui Surat Edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayan (Kemendikbud) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) nomor 152/E/T/2012 tanggal 27 Januari 2012 untuk akademisi di perguruan tinggi dan Permen PAN No 16 tahun 2009 untuk guru PNS.
Bagi Guru PNS, menulis artikel ilmiah dan publikasi merupakan salah satu syarat untuk kenaikan pangkat dan golongan, sehingga dalam perjalanan karir guru PNS diwajibkan pula melakukan penelitian yang hasilnya didiseminasikan dan dipublikasikan. Namun sayangnya kualitas artikel ilmiah yang dihasilkan guru, khususnya guru IPA belum menunjukkan kualitas yang baik, hal tersebut ditunjukkan dari belum sesuainya tulisan ilmiah para guru ini dengan sistematika yang disyaratkan dalam menulis artikel ilmiah.
Satu hal yang perlu dicermati dalam menulis artikel ilmiah adalah plagiarisme, yang menurut Peraturan Menteri Pendidikan RI Nomor 17 Tahun 2010, adalah perbuatan sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh karya dan atau karya ilmiah pihak lain yang diakui sebagai karya.
Rendahnya kemampuan menulis artikel ilmiah pada guru IPA di Kabupaten Sukabumi dapat dilatihkan dan difasilitasi dalam bentuk pelatihan atau workshop pendampingan penulisan. Baru-baru ini telah dilaksanakan pelatihan dan pendampingan yang dikerjasamakan Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Sukabumi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi serta MGMP IPA Kabupaten Sukabumi. Dari 51 peserta pelatihan semuanya berespon positif dan sangat antusias karena menurut mereka, kesempatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka dalam menulis artikel ilmiah.
Pelatihan dan pendampingan penulisan artikel ilmiah ini perlu dilaksanakan secara rutin dan terjadwal supaya semua guru umumnya dan guru IPA di Kota/Kabupaten Sukabumi khususnya dapat produktif menghasilkan artikel ilmiah berkualitas dan dapat dipublikasikan pada jurnal bereputasi nasional maupun internasional.
Penulis: Jujun Ratnasari, M.Si. | Dosen Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP UMMI
Email: [email protected].