Nasib Dance Cover K-Pop Sukabumi Saat Pandemi Covid-19

Senin 05 April 2021, 20:49 WIB

Korean Pop atau yang biasa kita dengar dengan K-Pop sudah sangat merajalela, khususnya di Indonesia. Membludaknya budaya K-Pop sangat pesat di kalangan anak muda Indonesia.

Anak muda Sukabumi contohnya, mereka sudah mulai mengikuti style bahkan menyalurkan hobinya menari dengan sebutan dance cover. Bahkan sebelum pandemi, hampir setiap minggu di mall kota-kota besar sering sekali mengadakan event dance cover K-Pop.

Biasanya para Dance Cover ini latihan di saat hari libur/weekend sekitar siang/malam hari di sanggar-sanggar terdekat, karena rata-rata kesibukan mereka yaitu sebagai pelajar, freelance, bahkan bekerja di suatu perusahaan. Apalagi jika menjelang perlombaan, para grup dance cover ini dalam menjadwalkan latihannya akan lebih dipadatkan.

Akan tetapi, K-Pop tidak semuanya diterima oleh masyarakat Indonesia. Mungkin, masyarakat masih berfikir bahwa K-Pop itu membuat para generasi muda tidak mencintai negaranya sendiri.

Bahkan ada yang mengolok-olokan juga mengejek para pecinta K-Pop dengan sebutan "Alay, lebay, cowok menari seperti perempuan, buang-buang waktu, bahkan memuja idolanya", akan tetapi para pecinta K-Pop menghiraukan begitu saja. Mereka membuktikan ejekan tersebut dengan prestasi.

photoIlyas Amirul Jaid - (Dok. Pribadi)

Mereka membuktikan dengan adanya grup-grup dance cover yang berkualitas, skill dan prestasi yang mereka dapat, bisa membuktikan bahwa mereka layak membuktikan passion mereka di dunia Tari.

Mereka berawal dari hobi dan minat, yang kemudian mereka salurkan dan menjadi sebuah passion seni mereka sendiri. Jika dibilang menyita waktu, sebenarnya mereka lebih mengutamakan ke pendidikan.

Dengan mengikuti dance cover, membuat mereka lebih percaya diri yang tinggi apalagi jika sudah berada di atas panggung, mengasah bakat mereka, membangun kerja sama dikarenakan mereka satu tim, bahkan menjadi disiplin akan menghargai waktu.

Ketika mereka mendapatkan hasil dari juara, itu menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi mereka. Style yang mengikuti idol K-Pop, dan bahkan dibilang seksi membuat anak dance cover pernah digoda.

Mungkin mereka percaya diri dengan style tersebut tapi kadang juga mereka sedih atas ucapan dan perlakuan dari orang lain. Mereka tidak membalas ucapan orang lain, tetapi mereka saling menyemangati satu sama lain, dengan mereka harus tetap percaya diri.

Selama Pandemi Covid-19 ini, para dance cover di Sukabumi disibukkan dengan project video, perlombaan dance cover virtual, dan perlombaan dance cover secara langsung walaupun masih sangat jarang diadakan.

Walaupun begitu, para dance cover Sukabumi masih bisa menjalankan aktivitasnya sebagai dance cover.  Yang pasti mereka dalam latihan di studio maupun mengikuti perlombaan, tetap melakukan protokol kesehatan.

Semoga Pandemi Covid-19 ini cepat berlalu dan cepat selesai, sehingga bisa lebih sesering mungkin mengadakan event, karena di situlah tempat para dance cover menyalurkan bakat dan hobinya. Begitupun para K-Pop lovers bisa berkumpul kembali bertemu dengan teman-temannya dalam satu event, tutur Dini selaku dance cover Sukabumi.

Nama Penulis: Ilyas Amirul Jaid

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Semester 4 Universitas Muhammadiyah Tangerang

Email: [email protected]

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)