Islam, Umat Islam, dan Ormas Islam

Senin 15 Februari 2021, 14:00 WIB

Oleh: M Nasihin Karimullah, M.Pd

Membahas Islam bak samudera yang tak bertepi, sudut pandang olah mata olah rasa dan olah raga seakan terus membawa keluasan keromantisan keharmonisan keistimewaan ketinggian nan keluhuran Islam yang semakin dibahas semakin asik nan menarik termasuk sekelumit pandangan saya ketika mengambil pucuk bahasan di atas

Belakangan begitu banyak kelompok ormas yang mengatas namakan islam untuk berbagai macam aksinya. Mereka mengkonfigurasikan diri sebagai corong agama agar berhasil mengambil simpati umat islam, tanpa memisahkan identitas ormasnya dengan islam sebagai agama. Seolah ingin mengatakan bahwa islam adalah mereka. Atau dengan kata lain, merekalah yang paling islam.

Pandangan semacam itu berakibat fatal terhadap citra agama islam, lantaran apa yang mereka lakukan sering mengatas namakan agama. Tak heran, jika kemudian islam diasosiasikan sebagai agama ekstremis-teroris.

Padahal ada perbedaan mendasar antara Islam dan Umat Islam. Islam adalah kemurnian ajaran yang bersumber dari Kalam Allah, ia transenden dan bebas dari intervensi siapapun. Sedangkan Umat Islam adalah kumpulan manusia yang hidup dalam segala keterbatasan, termasuk keterbatasan akal dalam memaknai ajaran islam. Maka wajar jika muncul banyak aliran islam, seperti Mu’tazilah, Murji’ah, khawarij, Syi’ah, Asy’ariah, Jabariyah, Qadariyah, Maturidiyah, dan Ahlus Sunnah wal Jama’ah. 

Kesemua aliran tersebut hasil interpretasi akal manusia dalam memaknai ajaran islam berdasarkan tingkat pemahaman dan sosio-politis yang mengitari. Pemisahan Islam dan Umat Islam dimaksudkan agar sakralitas islam terjaga dari sikap salah umatnya. 

Pengklasifikasian terhadap aliran islam juga penting dilakukan agar masyarakat mudah mengidentifikasi kekacauan yang terjadi pada tubuh Umat Islam. Di samping itu, ideologi yang terkandung pada setiap aliran pun dapat dibedah secara baik. 

Sebagaimana peristiwa tragis bom Bali pada tahun 2002 silam, yang kemudian diketahui bahwa para pelaku adalah komplotan teroris dari kelompok Jema’ah Islamiah. Andaikata pelaku teroris tersebut tidak berasal dari aliran tertentu, dipastikan kasusnya akan menjadi lebih rumit. Bahkan boleh jadi seluruh umat islam akan menanggung dampak kejahatan dari ulah komplotan teroris yang mengatasnamakan islam.

Karena itu, penyebutan islam untuk nama sebuah kelompok atau ormas sebaiknya dihindari. Pasalnya, penggunaan kata islam pada sebuah ormas memiliki konsekuensi penyeretan islam ke dalam agenda atau propaganda ormas, yang mana gerakannya belum tentu senada dengan cita-cita mulia islam itu sendiri. 

Adalah Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, dua ormas besar yang dengan gagah berani tidak mancatut nama islam ke dalam penamaan ormasnya. Nahdlatul Ulama diartikan kebangkitan ulama, dan Muhammadiyah berarti pengikut Nabi Muhammad SAW. Penulis yakin bahwa pendiri dua ormas besar tersebut, yakni Hadratus Syaikh KH. Hasyim Asy’ari dan KH. Ahmad Dahlan, sudah mempertimbangkan aspek sakralitas islam sebelum menamai ormasnya. 

Kedua tokoh besar itu sepertinya sudah mewaspadai, jika dikemudian hari terjadi kesalahan pada anggota maupun ormasnya, kesalahan itu tidak sampai menodai nama baik islam, tapi sebatas menggores nama ormasnya semata.

Selain itu, lambang ormas harus selalu ditampilkan, agar semua aktifitas serta gerakan tidak lagi mengatasnamakan islam, melainkan atas nama ormas itu sendiri. Hal ini dalam rangka menjaga kesucian islam dari segala bentuk penafsiran yang menimbulkan tindakan anarki. 

Dengan demikian, apabila sebuah ormas yang eksistensinya terganggu oleh oposisi tidak lagi mengatakan “mereka jahat kepada sesama islam.” Katakan saja dengan terang “mereka jahat kepada kelompok kami, HTI.” FPI"

Jakarta 15/02/21

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)