Berinovasi Dikala Ekonomi Diterjang Pandemik

Kamis 05 November 2020, 01:15 WIB

Oleh: Annisa Yulianti 

Mahasiswa Universitas Nusa Putra Prodi Manajeman 

Di akhir tahun 2019 dunia di hebohkan oleh berita munculnya pandemik yang sangat mematikan melanda wuhan negri china yaitu pademik virus covid-19 dimana virus tersebut menjangkiti ribuan orang di wilayah tersebut, selanjutnnya virus tersebut menyebar keseluruh dunia tak terkecuali di indonesia. Kemunculan pandemik tersebut membuat seluruh negara didunia kewalahan untuk menghadapinnya. Bagaimana tidak, kemunculan pandemik tersebut memicu banyak permasalahan di seluruh negara didunia diantarannya permasalahan kesehatan, permasalahan kegiatan pendidikan, permasalahan sosial serta permasalahan ekonomi.

Setiap negara didunia memiliki kebijakan tersendiri dalam menghadapi pandemik ini, ada negara yang melakukan karantina wilayah secara keseluruhan atau lock down ada juga yang melakukan karantina di sebagian wilayahnnya. Di indinesia sendiri pemerintah mengeluarkan kebijakan dalam menghadapi pandemik ini yaitu dengan mengeluarkan kebijakan PSBB, PSBM, sampai dengan kebijakan new normal yang memang kebijakan tersebut di keluarkan agar bisa menekan angka penularan virus dengan tanpa mengabaikan kegiatan ekonomi di indonesia.

Meskipun pemerintah indonesia sudah berusaha keras mengeluarkan kebijakan terbaik dalam menghadapi pandemik ini akan tetapi dikarenakan luas wilayah negara ini cukup besar dengan beraneka ragam elemen masyarakat, maka terjangan pandemik ini sangat terasa sekali mempengaruhi kondisi ekonomi secara signifikan saat ini. Kondisi seperti ini lantas membuat kegiatan ekonomi terganggu sehingga sebagian orang berkurang pendapatannya bahkan ada yang sampai kehilangan pekerjaannya karena terjangan pandemik ini.

Kita sebagai mahluk tuhan yang diciptakan dengan sempurna yang di bekali akal dan pengetahuan sudah selayaknya kita tidak menyerah pada keadaan. Kita harus bangkit untuk sama-sama membangun kembali kondisi ekonomi negara kita dengan dimulai dari diri kita masing-masing. Berfikir positif , pantang menyerah dan inovasi adalah hal yang sangat penting untuk mewujudkan semua itu. Inovasi yang di maksud adalah inovasi dalam peningkatan ekonomi misalnnya orang yang memiliki toko baju tetapi ketika saat pandemik seperti ini tokonnya sangat sepi sekali maka yang di butuhkan adalah sebuah smartphone alias pemasarannya di bantu oleh pemasaran secara online dengan bantuan aplikasi olshop atau media sosial sehingga masyarakat luas bisa menjangkau barang dagangan tersebut.

Inovasi tersebut tidak hanya bisa dilakukan oleh pedagang barang saja akan tetapi inovasi tersebut bisa dilakukan oleh orang yang menawarka jasa contoh misalnnya orang yang memiliki jasa laundry juga bisa memanfaatkan media sosial sebagai cara ampuh untuk menarik pelanggan dengan dilengkapi layanan antar jemput pakaian atau barang yang akan di cuci sehingga pelanggan tidak usah repot-repot mendangi tempat laundry.

Bagi tukang ojek bisa melakukan inovasi di masa pandemik ini diantarannya menyediakan masker bagi penumpang yang kebetulan lupa tidak memakai masker sehingga tetap bisa melakukan protokol kesehatan dengan catatan masker tersebut tidak gratis untuk penumpang. Begitupun hal tersebut bisa dilakukan oleh para sopir angkuta umum sehingga sambil menawarkan jasa angkutan juga mendukung program pemerintah dalam menjaga protokol kesehatan sehingga kegiatan ekonomi berjalan lanncar.

Bagi pedagang masakan jadi bisa melakukan inovasi diantarannya memanfaatkan media sosial untuk menawarkan barang dagangannya dan melayani jasa pengantaran pesanan jarak tertentu dan jangan lupa untuk terus memperhatikan protokol kesehatan sekaligus penyajian sehiginies mungkin sehingga para pelanggan merasa nyaman dan aman membeli barang dagangannya tersebut.

Intinnya kita semua harus memperhatikan peluang yang ada agar kegiatan usaha/ekonomi kita bisa berjalan dengan lancar di tengah terjangan pandemik ini. Teruslah membuat inovasi terbaru sehingga kita tetap bisa bertahan di tengah pandemik ini. Inovasi tidak terbatas bagi pengusaha sekala besar saja tetapi inovasi bisa dilakukan oleh masyarakat biasa seperti kita dan jangan lupa berdo’a kepada tuhan agar di berikan jalan terbaik.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)