Manfaatkan Kreatifitas dan Digitalmu Menjadi Pundi-pundi Uang Saat Pandemi

Rabu 28 Oktober 2020, 04:19 WIB

oleh: Sapteri Mashudi

Mahasiswa Universitas Nusa Putra Prodi Manajemen

Pandemi COVID-19 membawa dampak negatif yang sangat besar di berbagai sektor, termasuk ekonomi. Namun, dampak virus Corona ini juga dapat menjadi kesempatan bagi kita untuk menciptakan peluang usaha sendiri dimasa sulit ini. Saat ini perilaku belanja masyarakat semakin mengarah pada layanan online untuk memenuhi kebutuhan dan mengurangi transaksi offline. Banyak peluang yang bisa kita manfaatkan.

Akibat pandemi saat ini pengangguran di Indonesia diprediksi meningkat 3,5juta orang, 70 persen pendapatan rumah tangga masyarakat menurun. Selain supir dan ojek, beberapa pedagang lain merupakan profesi yang mengalami penurunan pendapatan selama pandemi.

Dan sektor-sektor ekonomi lain yang berpotensi lesu antara lain tour & travel, otomotif,  dan juga pendidikan. Sedangkan sektor ekonomi yang berpotensi naik atau berkembang antara lain kesehatan, food processing, agriculture, e-commerce, teknologi informasi dan komunikasi.

Berikut ini yang bisa kita coba dimasa transisi pandemic maupun setelah pandemi ini berakhir untuk mempertahankan UMKM, yaitu:

1.Memanfaatkan kreatifitas

Daripada kita melamun gak jelas banyak sekali peluang kreatifitas yang bisa kita bangun untuk menjadikan bisnis di masa pandemic seperti saat ini maupun setelah pandemic. Misalnya, membuat kerajinan tangan yang menarik dan sekiranya menjadi barang yang digunakan sehari hari atau bisa juga kerajinan tangan untuk hiasan dalam maupun luar ruangan. 

Contohnya:

• Do It Yourself (DIY)

Membuat kerajinan tangan di rumah saat pandemi bisa menjadi aktivitas alternatif dalam mengasah kreativitas. Beberapa kreasi DIY yang patut dicoba seperti dekorasi, papercraft hingga melukis. 

• Membuat Aksesori.

Bagi anak perempuan, membuat perhiasan atau aksesori dengan ibunya seperti, kalung dan gelang dari manik-manik bisa membuat kita lebih hangat karena bekerja sama.

• Membuat tempat pensil dan hiasan dinding 

Bagi yang mempunyai kreativitas yang tinggi kita bisa membuat tempat pensil dan hiasan dinding dari stik eskrim bekas. Dan bisa menghasilkan karya yang cukup bagus dan mempunyai daya jual yang lumayan tinggi.

Semuanya bisa menjadi peluang bisnis bagi kita dan bisa dijual ditoko terdekat maupun secara online dengan kemasan yang menarik.

2. Memanfaatkan digital

• Jualan online

Sudah tidak asing lagi jualan online menjadi wadah untuk menjual berbagai macam prodok. Akan tetapi ada beberapa hal yang harus kita perhatikan, yaitu

a) inovasi produk berdasarkan kebutuhan

Membuat inovasi produk berdasarkan kebutuhan adalah salah satu strategi untuk bertahan di tengah pandemi.

b) Tetap perhatikan standar kualitas produk 

Mempertahankan kualitas produk salah satunya adalah memastikan produk dikirim dalam keadaan baik ke tangan konsumen. mengingat banyak toko yang tidak bisa beroprasi. Manfaatkan momen dengan membuat paket ekonomis agar produk bisa bertahan. 

c) Maksimalkan layanan pengiriman hari yang sama 

Bisnis UKM di jalur daring harus dibarengi dengan kebutuhan layanan logistik. UKM dapat memanfaatkan layanan pengiriman dalam hari yang sama agar produk bisa diterima secara cepat oleh konsumen.

• Jasa Editing/Desain 

Selain jualan online kita juga bisa memperkembangkan jasa keterampilan editing foto, video, audio dan sebagainya. Skill editing maupun desain dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, seperti pembuatan vlog, podcast dan berbagai konten di media sosial. 

Contoh jasa desain adalah;

a) Pembuatan undangan pernikanan digital, foto maupun video.

Saat ini undangan pernikahan digital sangat banyak peminatnya dikarenakan masih di terapkan protocol kesehatan yaitu jaga jarak. Selain itu bisa juga mengurangi biaya pernikahan

b) Jasa pembutan logo

Tidak sedikit juga orang menggunakan jasa editing logo untuk brand prodok maupun komunitas. Tsb

3. Berwirausaha di rumah

Selain pemanfaatan kreatifitas dan degital diatas kita juga bisa berwirausaha di rumah, contohnya buka warung, tapi selain buka warung kita juga bisa berwirausaha dimulai dari Hobi/Passion, diantaranya:

• Di bidang fashion

Misalnya kita Punya hobi menjahit, di bidang ini menjahit bisa di eksplore menjadi usaha di bidang fashion.

• Di bidang memasak

Bagi kita yang mempunyai hobi memasak bisa di eksplore menjadi usaha di bidang kuliner

Jadikan hobi yang selama ini yang hasilnya hanya untuk dipakai dan dinikmati sendiri bisa dijual yang kemudian dipakai dan dinikmati orang lain. 

Menjadi wirausaha berarti kita telah berkontribusi menurunkan angka pengangguran. Karena selain menciptakan lapangan kerja untuk diri sendiri kita juga menciptakan lapangan kerja untuk orang lain, dan untuk banyak orang.

Yang terpenting adalah kita harus percaya pada diri sendiri bahwa kita memiliki kemampuan dalam menjalankan usaha, dan tetap berusaha belajar menjadi lebih baik sehingga kita bisa mengembangkan usaha. Kuncinya harus membangun percaya diri terus-menerus dan buat target-target kecil yang dapat dicapai.

Orang-orang sukses adalah pembelajar yang baik, belajar bisa dari manapun dan kapanpun tidak terbatas waktu dan ruang. Apa yang kita lakukan harus berproses untuk mewujudkan keberhasilan. Impian akan menjadi impian jika tidak ada realisasi.

Dari pembahasan ketiga di atas, mana nih yang menarik bagi kalian? Apapun yang kalian akan ambil sebainya rencanakan matang matang terlebih dahulu supaya hasil akhirnya bisa menguntungkan bagi kita semua. Dan jangan lupa juga tetap jaga kesehatan dan kebersihan diri dan produk yang akan kalian kemas ya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)
Musik30 Januari 2025, 19:30 WIB

Lewat Lagu Bung Hatta, Iwan Fals Gambarkan Sosok Wapres yang Sederhana

Sosok Wapres yang Sederhana dalam Untaian Lirik Lagu Iwan Fals bertajuk "Bung Hatta".
Moh. Hatta Perwakilan Indonesia di Konferensi Meja Bundar 1949. IG/@geo.rof