Oleh: Dhini Rachmawati
(Mahasiswa UIN SGD Bandung Jurusan Psikologi)
Covid-19 atau sering disebut virus corona ini, pertama kali terjadi di kota Wuhan, China. Bahwa kelelawar, ular, dan hewan eksotis lain dianggap sebagai penyebab awal virus Covid-19. Terlepas dari benar atau tidaknya kabar tersebut. Dikutif dari detik.com
Penyebaran virus Covid-19 pun menular dengan cepat keberbagai negara didunia. Organisasi kesehatan dunia atau WHO pun menetapkan bahwa masalah Covid-19 sebagai pandemi global. Pernyataan itu diumumkan Direktur Jenderal Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam konferensi pers yang berlangsung pada Rabu (11/3/2020). Dikutip dari Kompas.com.
Indonesia pun tidak luput dari pandemi kasus virus Covid-19 Ini. Hingga pertanggal 26/04/2020 korban kasus virus corona (COVID-19) di Indonesia hari ini mencapai 8.882. Jumlah pasien sembuh Corona ada 1.107 orang dan meninggal 743 orang. Hal itu disampaikan pada acara konferensi pres oleh Achmad Yurianto, juru bicara pemerintah untuk penanganaan virus COVID-19.
Pemerintah Indonesia pun sudah melakukan berbagai upaya agar mencegah penularan virus Covid-19 tidak semakin meluas. Salah satunya dengan Phisycal Distancing, dengan selalu jaga jarak dan tetap dirumah.
Bukan hanya pemerintah, influencer selebgram dan para artist Indonesia pun kerap mengingatkan agar selalu jaga jarak untuk langkah awal mencegahan penularan virus Covid-19 ini. Para influencer dan aktris ini pun menggalang dana untuk membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran virus Covid-19, dengan mengajak followers dan penggemarnya untuk membantu berdonasi.
Hasil donasi ini pun disalurkan keberbagai pihak, salah satu pihak yang mendapat bantuan ini adalah petugas medis. Petugas medis menjadi garda terdepan untuk melawan virus Covid-19 ini. Untuk melengkapi berbagai alat kebutuhan penting dalam menangngani virus Covid-19. Salah satu alat yang paling dibutuhkan adalah Alat Pelindung diri atau APD. APD ini membantu para tenaga medis dalam merawat pasien Covid-19 agar tidak ikut tertular virus tersebut.
Sebenarnya dalam pandemi virus Covid-19 ini, bukan hanya pihak tertentu yang harus menghadapi kasus virus Covid-19. Akan tetapi dari semua pihak, termasuk diri kita sendiri. Bukan pemerintah, tenaga medis, polisi, dll. Karena kita sebagai masyarakat indonesia harus menumbuhkan jiwa pemimpin dalam diri kita sendiri. Memimpin agar menumbuhkan jiwa kesadaran dan kepedulian untuk mencegah rantai penyebaran virus Covid-19 Ini. Dengan menerapkan hidup sehat, yaitu rajin mencuci tangan, hindari menyentuh area wajah, siap sedia handsanitizer, dan hindari tempat ramai.
Untuk menumbuhkan jiwa pemimpin salah satunya adalah dengan bersikap tegas. Bersikap tegas untuk mengikuti anjuran-anjuran dari pemerintah agar menekan penyebaran virus Covid-19. Dan selalu peduli dengan lingkungan sekitar, untuk mengajak masyarakat agar lebih sadar terhadap dampak Covid-19 ini. Sehingga pandemi Covid-19 dapat segera berakhir, dan kita sebagai masyarakat dapat beraktivitas normal seperti biasa.