Hari HAM Internasional 2019, Pemerintah GAGAL Dalam Penegakan HAM di Indonesia

Selasa 10 Desember 2019, 07:27 WIB

Oleh: Rizki Rabiul Tsani

(Mentri Kastrad Bem Ummi)

Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Internasional diperingati setiap tanggal 10 Desember. Kegiatan ini dilakukan untuk mengingatkan bahwa manusia memiliki hak, kewajiban dan perlakuan yang sama. Mengingat Indonesia adalah negara hukum, yang berpijak pada Pancasila sebagai ideologi negara dan falsafah bangsa serta Undang-undang Dasar 1945.

Pada pasal 28D Ayat 1 menyatakan bahwa setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama di hadapan hukum, artinya hal tersebut menyatakan secara jelas bahwa negara mempunyai kewajiban untuk menjadikan hukum sebagai alat pelindung rakyat bukan menjadikan hukum sebagai alat penindas rakyat.

Dewasa ini, tindakan pelanggaran HAM teruslah terjadi, mulai dari kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan jauh dari rasa keadilan, penggusuran terhadap pemukiman rakyat, perebutan lahan para petani, sikap represif terhadap gerakan mahasiswa dan gerakan rakyat serta beberapa peristiwa lain nya yang seolah-olah semua terjadi karena ada nya "kekosongan" hukum disisi lain Pancasila dinyatakan sebagai sumber dari segala sumber hukum.

Kewibawaan Lembaga Negara adalah tanggung jawab bersama dan segala permasalahan hukum yang hari ini terjadi karena tidak di tempatkan nya Pancasila sebagai kepastian hukum yang berujung tidak mampu nya Pancasila mengintervensi/mengkoptasi setiap peraturan, undang-undang dan kebijakan yang berlaku dan jauh dari rasa keadilan.

Menjaga kewibawaan Lembaga Negara adalah tanggung jawab bersama. Menanggapi pernyataan Presiden RI pada tanggal 03 Desember 2019 yang menyatakan bahwa segala regulasi dan kebijakan Negara wajib berlandaskan kepada nilai-nilai dasar ideologi Pancasila, maka bagi kami jawaban nya adalah Pancasila harus diletakkan sebagai Hierarki tertinggi sebagai aturan main.

Ada 3 peristiwa besar selama 2019 yang bisa jadi rujukan persoalan HAM di Indonesia. Peristiwa tersebut adalah kerusuhan pasca-pilpres 2019, rasis berujung demo di Papua, dan rangkaian demo mahasiswa di DPR pada September lalu. Ini menandakan bahwa di tahun 2019 ini pemerintah dinilai "GAGAL" dalam penegakan HAM.

Selamat Hari Hak Asasi Manusia Internasional, semoga semangat persatuan dan kesatuan terus diaplikasikan dalam kehidupan yang berkeTuhanan Yang Maha Esa, ber prikemanusiaan yang adil dan beradab diseluruh sektor kehidupan, dan mewujudkan kedilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)