In Memoriam M Dawam Rahardjo

Jumat 01 Juni 2018, 11:15 WIB

“Siapa nama anda?”

“Syaefudin Simon”

“Apa pendidikanmu?”

“Aku lulusan Kimia, FMIPA UGM.”

“Ini Lembaga Studi Agama dan Filsafat.”

“Ya, aku tahu Pak Dawam. Justru karena studi agama dan filsafat itu, aku tertarik melamar kerja di sini”

Pak Dawam terdiam. Mungkin kaget mendengar jawabanku yang nekad itu. Orang kimia melamar kerja di kantor lembaga kajian agama dan filsafat. Aku sendiri senang berada di ruang Pak Dawam.

Mataku menyapu sekeliling ruang kerjanya. Banyak sekali buku terbaru, baik terbitan nasional maupun internasonal. Tema bukunya juga sangat beragam; ada filsafat, sosial, agama, politik, ekonomi, psikologi, dan lain-lain.

Seluruh ruangan Pak Dawam yang luasnya 6x6 meter penuh buku. Buku itu di susun di rak-rak dari lantai sampai menyentuh plafon. Ribuan buku berjajar di rak yang mengelilingi ruangannya. Kalau ambil buku yang paling atas, terpaksa pakai tangga. Pak Dawam minta bantuan karyawan LSAF untuk mengambilkannya.

Buku-buku itu tiap bulan terus bertambah.Karena Pak Dawam tiap bepergian keluar negeri pulangnya selalu membawa satu kopor besar buku-buku terbaru.Pak Dawam memang maniak buku.Juga kutu buku yang sangat rajin menelisik pemikiran-pemikiran baru dalam berbagai bidang ilmu seperti sosiologi, ekonomi,agama, filsafat,dan lain-lain.

Dengan bacaan yang sangat luas tersebut, Pak Dawam menjadi sumber ide. Beliau sering diundang menjadi pembicara seminar di dalam dan luar negeri dalam berbagai tema. Banyak ide Pak Dawam yang kini dipakai di Indonesia.

Antara lain, pembentukan Badan Musyawarah Desa, konsep tripartite dalam sistem pemerintahan desa, pembentukan badan penyangga pangan dan bank syariah yang mewujud dalam bentuk Bank Muamalat. Pak Dawam pula yang menginisiasi pembentukan ICMI dengan mendorong Habibie untukmenjadi ketuanya.

Tentu, ide-ide Pak Dawam ini mewujud karena networkingnya yang luas baik di kalangan LSM, pemerintahan, maupun pengusaha muslim. Aku tahu betul, sebelum ICMI terbentuk, Pak Dawam sering rapat di kantor LSAF berjam-jam dengan berbagai tokoh Islam dari berbagai disiplin ilmu untuk membidani  ICMI. Pak  Dawam pula yang menentukan tempat kelahiran ICMI di Universitas Brawijaya  Malang.

Kenapa Unbraw dipilih? Alasan kecilnya, salah satu anak Pak Dawam saat itu kuliah di Unbraw. Alasan besarnya, Malang adalah kota yang menjadi pusat intelektual muslim di provinsi pesantren-yaitu JawaTimur. Sebab bagi Mas Dawam, masa depan Islam ituakan berpusat di pesantren-pesantren. Karena itu pesantren harus ditingkakan kualitas intelektualnya.

Salah satunya dengan menginsiprasi masyarakat pesantren untuk memacu kualitas pemikiran-pemikirannya. Karena itu,  kota Malang  yang berada di lingkungan pesantren, punya posisi strategis untuk melahirkan ICMI.

“Saudara‘kan dari kimia.Apa saudara mampu bekerja di

LSAF dan menjadi redaktur di majalah Ulumul Quran?”

“Aku akan berusaha,” aku tak menyerah.

“Coba aku lihat biodatamu.”

Aku sodorkan lembaran biodata dan kliping artikel-artikelku yang pernah dimuat Koran Kedaulatan Rakyat, Suara Merdeka, Kompas, Sinar Harapan, dan Pelita. Artikel-artikelku temanya macam-macam. Ada agama, sosial, filsafat, dansains. Harapanku, Pak Dawam akan memperhatikan kemampuanku dalam tulis menulis dan menerimanya sebagai staf di LSAF dan redaktur Ulumul Quran.

Lama Pak Dawam membolak-balik kliping-kliping artikelku. Beliau tampak memperhatikannya.

LSAF adalah lembaga yang menaungi majalah Ulumul Qur’an (UQ).Majalah ini, saat itu, tahun 1990-an, adalah majalah garda depan dalam kajian ilmiah dan filsafat. Penulis-penulisnya juga sangat selektif seperti Nurcholish Madjid, Imaduddin Abdul Rachim, Kuntowijoyo, Fachry Ali, Abdul Hadi WM, dan lain-lain. Redakturnya juga orang-orang hebat seperti Saiful Mujani, Ihsan Ali Fauzi, Budhy Munawar Rachman, dan lain-lain yang kebanyakan lulusan IAIN Ciputat dan STF Driyarkara dengan prestasi mengangumkan.

Nah aku, Syaefudin Simon? No body. Apalagi aku bukan ahli agama dan filsafat. Tapi aku nekad melamar di LSAF.

“Baik, aku terima kamu sebagai staf LSAF dan redaktur Ulumul Quran. Tugasmu yang pertama adalah menelusuri organisasi Rifa’iyah di Pekalongan,” katanya. Begitu Pak Dawam menerimaku di LSAF, kegemberiaanku meledak. Ini adalah pekerjaan yang juga obsesiku. Aku senang sekali. Aku seperti masuk sorga setelah lima tahun berada di “ruang pengap laboratorium” Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN).

Aku tidak suka di BATAN karena di samping penelitian radiasi bukan passionku; atasanku juga rewel dan sok tahu. Ia pernah menegurku ketika artikelku tentang Kasus Bhopal yang dimuat di Koran Kompas dianggap tidak sesuai dengan kebijakan BATAN. Sejak itu aku berpikir, BATAN bukan masa depanku. Titik.

Penugasan Pak Dawam kepadaku untuk menelusuri Gerakan Rifaiyah berhasil dengan baik. Gerakan Rifaiyah ini menjadi perhatian Pak Dawam setelah majalah Ulumul Quran memuat tulisan Dr.Kuntowijoyo tentangSeratCebolek. Aku juga antusias menelusuri organisasi Islam tertua di Indonesia itu. Apalagi setelah aku diberitahu oleh Prof. Sartono Kartodirdjo bahwa Kyai Ahmad Rifa’i adalah ulama abad 19 yang paling produktif menulis kitab. Bahkan sampai sekarang pun, KH Ahmad Rifa’i adalah ulama Indonesia paling produktif dalam berkarya. Pusat gerakan ini berada di Batang, Pekalongan, dan Kendal Jawa Tengah.

Kitab-kitab karya KyaiRifa’i, hampir semuanya berbahasa Jawa dengan huruf arab pegon. Kyai Rifa'i adalah ulama Indonesia seangkatan Kiai Nawawi Banten. Beliau nyantri di Mekah barengan dengan Kyai Nawawi. Kalau Kyai Nawawi memutuskan tetap tinggal di Mekah, Kyai Rifai pulang  ke Indonesia. Ki Ripangi – demikian sebutan akrab beliau - adalah pendiri gerakan Tarjumah dan bersikap antikompromi terhadap Belanda dan antipriyayi yang berkolaborasi dengan Belanda.

Ki Ripangi berkata, lebih baik makan telo dari pada makan nasi tapi berkompromi dengan kompeni. Karena perlawanannya yang gigih kepada Belanda, Ki Ripangi ditangkap kompeni dan dibuang ke Mnado. Sampai saat ini, murid-murid Ki Ripangi masih eksis dengan membentuk organisasi Rifaiyah. Organisasi ini kadang disebut Tarjumah karena Ki Ripangi berusaha menerjemahkan Quran dan hadist dalam perspektif Jawa yang anti-kompeni dan priyayi yang menghamba pada  kompeni.

Menarik, dalam penelusuranku terhadap gerakan Rifa’iyah, akhirnya majalah Ulumul Quran bekerja sama dengan Balai Penelitian Sejarah dan Gerakan Rifaiyah mengadakan seminar nasinal bertema Gerakan Rifaiyah dan Sumbangannya kepada NKRI. Dalam seminar itu, diusulkan agar Kyai Rifai mendapat gelar pahlawan nasional. Setelah 12 tahun usulan tersebut, KH Ahmad Rifa’i pun mendapat gelar Pahlawan nasional.

Sampai hari ini orang-orang Rifaiyah sangat berterima kasih kepada Pak Dawam Rahardjo yang telah berhasil menggali mutiara dari Batang itu. Jutaan orang  Rifaiyah sampai hari ini masih tetap mengaji kitab-kitab karya Kiai Rifai yang berjumlah 10.000 bait pantun itu. Pantun-panun tersebut berisi pelajaran akidah, fikih, tasawauf, dansiyasah (politik). Luassekali. Dan kini, kajian-kajian atas ratusan kitab karya Kiai Rifai telah “menghasilkan” puluhan doctor dari berbagai universtas, baik di Indonesia maupun luar negeri.

Mas Dawam yang kreatif dan menemukan emas “Batangan” itu kini telah pergi untuk selaamanya. Selamat Jalan Pak Dawam. Ide-idemu dan karya-karyamu akan tetap menginspirasi umat dan bangsa Indonesia. Innalillahiwainnailaihirojiun.

Syaefudin Simon, muridmu!

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)