Mengubah Tantangan Lingkungan Menjadi Peluang: Refleksi Hari Bumi Sedunia 2024

Minggu 21 April 2024, 09:47 WIB
Dr. Tetty Sufianty Zafar, MM / Dosen Universitas Muhammadiyah Sukabumi / Sekretaris Forum Doktor Sukabumi/Pembina Research & Literacy Institute

Dr. Tetty Sufianty Zafar, MM / Dosen Universitas Muhammadiyah Sukabumi / Sekretaris Forum Doktor Sukabumi/Pembina Research & Literacy Institute

Hari Bumi Sedunia 2024 menjadi momen penting bagi kita untuk merefleksikan tantangan besar yang dihadapi planet kita dan menggali peluang untuk mengubahnya menjadi perubahan positif. Tulisan dengan judul "Mengubah Tantangan Lingkungan Menjadi Peluang," menyoroti pentingnya inovasi, kerjasama international, dan tindakan konkret dalam menghadapi krisis lingkungan.

Hari Bumi Sedunia 2024 menandai awal dari perjalanan panjang kita dalam menjaga keberlanjutan planet ini. Dengan kerja sama global, inovasi teknologi, dan tindakan konkret, kita dapat mengubah tantangan lingkungan menjadi peluang untuk menciptakan dunia yang lebih hijau, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.

Tantangan Lingkungan Global yang Dihadapi:

1. Perubahan Iklim:
Data dari Pusat Penelitian Iklim NASA menunjukkan bahwa suhu worldwide terus meningkat, mengakibatkan efek yang merusak pada lingkungan, termasuk pencairan es kutub, kenaikan permukaan air laut, dan perubahan pola cuaca ekstrem.

2. Krisis Keanekaragaman Hayati:
Menurut laporan IPBES (Intergovernmental Science-Policy Platform on Biodiversity and Ecosystem Services), laju kehilangan spesies hewan dan tumbuhan saat ini mencapai tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya, mengancam keberlanjutan ekosistem dan kehidupan manusia.

3. Pencemaran Lingkungan:
Peningkatan limbah plastik, polusi udara, dan polusi air menjadi masalah serius yang mempengaruhi kesehatan manusia dan ekosistem secara keseluruhan.

Baca Juga: Setelah Demokrat, Deden Deni Wahyudin Daftar Maju Pilkada Sukabumi Lewat PAN

Peluang untuk Perubahan
1. Inovasi Teknologi Hijau:
Berbagai inovasi dalam teknologi hijau, seperti energi terbarukan, mobil listrik, dan metode pertanian berkelanjutan, menawarkan peluang besar untuk mengurangi jejak karbon dan memperbaiki lingkungan.

2. Pengembangan Ekonomi Berkelanjutan:
Menurut laporan Bank Dunia, investasi dalam infrastruktur hijau dan sektor-sektor ekonomi berkelanjutan dapat menciptakan jutaan lapangan kerja baru dan memacu pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

3. Pendidikan dan Kesadaran Lingkungan:
Memperkuat pendidikan lingkungan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga alam dapat membuka pintu bagi tindakan kolektif yang lebih besar dalam mendukung pelestarian lingkungan.

Baca Juga: DPRD Kecam Kasus Ibu Hamil Asal Ciemas Sukabumi Diduga Ditelantarkan

Beberapa hikmah dan Pelajaran Hari Bumi Sedunia:
1. Kesadaran Lingkungan
Hari Bumi Sedunia mengingatkan kita akan pentingnya kesadaran lingkungan. Melalui pemahaman tentang masalah-masalah lingkungan dan dampaknya, kita dapat mengambil tindakan yang lebih bertanggung jawab dalam menjaga alam.

2. Kerjasama Global
Perayaan Hari Bumi Sedunia menekankan pentingnya kerjasama worldwide dalam menghadapi tantangan lingkungan. Ini mengajarkan kita bahwa masalah lingkungan tidak mengenal batas negara dan membutuhkan kolaborasi lintas negara untuk menyelesaikannya.

3. Inovasi dan Teknologi
Pada Hari Bumi Sedunia, kita bisa melihat berbagai inovasi dan teknologi hijau yang sedang dikembangkan untuk menjaga lingkungan. Ini menginspirasi kita untuk mencari solusi kreatif dan teknologi ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.

4. Tanggung Jawab Individu
Setiap individu memiliki peran dalam menjaga lingkungan. Hari Bumi Sedunia mengajarkan kita bahwa tindakan-tindakan kecil seperti mengurangi penggunaan plastik, menghemat air dan energi, serta mendukung praktik pertanian berkelanjutan dapat memberikan kontribusi yang signifikan.

5. Penghormatan terhadap Alam
Perayaan Hari Bumi Sedunia juga merupakan kesempatan untuk menghormati alam dan keindahannya. Ini mengajarkan kita untuk lebih menghargai alam dan menjadi pelindungnya, bukan hanya sebagai sumber daya yang dapat dimanfaatkan.

6. Pendidikan dan Kesadaran
Hari Bumi Sedunia menekankan pentingnya pendidikan dan kesadaran lingkungan. Dengan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang masalah lingkungan, kita dapat menjadi agen perubahan yang lebih efektif dalam upaya pelestarian alam.

7. Aksi Nyata
Perayaan Hari Bumi Sedunia bukan hanya tentang kesadaran, tetapi juga tentang mengambil tindakan nyata. Ini mengajarkan kita bahwa tindakan-tindakan konkret, baik itu dalam skala individu maupun kolektif, sangatlah penting dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.

8. Kesempatan untuk Berbagi dan Belajar
Hari Bumi Sedunia memberikan kesempatan bagi individu dan komunitas untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan praktik terbaik dalam menjaga lingkungan. Ini merupakan kesempatan yang berharga untuk belajar satu sama lain dan merangkul perbedaan dalam upaya pelestarian alam.

Penulis : Dr. Tetty Sufianty Zafar, MM / Dosen Universitas Muhammadiyah Sukabumi / Sekretaris Forum Doktor Sukabumi/Pembina Research & Literacy Institute

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)