Ini Alasan Kenapa Harus Kuliah di STAI Sukabumi

Senin 06 Juli 2020, 09:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sukabumi, berlamat di Jalan Lio Balandongan Sirnagalih, No. 74 Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi adalah salah satu perguruan tinggi keagamaan Islam swasta yang unggul dan berdaya saing.

BACA JUGA: Masih Bingung Cari Kuliah Berkualitas, STAI Sukabumi Buka Pendaftaran Gelombang ke-3

STAI Sukabumi ini juga patut menjadi pertimbangkan untuk melanjutkan kuliah khususnya di bidang keagamaan. Pasalnya, STAI Sukabumi tidak kalah hebat dengan perguruan tinggi lainnya baik swasta maupun negeri. Tentu ada berbagai alasan kenapa harus memilih kuliah di STAI Sukabumi

Sekretaris Pascasarjana STAI Sukabumi, Mulyawan S Nugraha, membeberkan sejumlah alasana kenapa harus kuliah di STAI Sukabumi. Pertama sudah terakreditasi BAN-PT dengan Nilai B (Baik), kedua sekolah tinggi yang telah berpengalaman, banyak menghasilkan lulusan yang sudah berkiprah di berbagai sektor. Mulai dari PNS, Profesional, Wirausaha, Politikus, dan lain-lain.

"Ketiga STAI Sukabumi selalu berkomitmen menjaga mutu akademik dan proses pembelajaran. Dosen-dosen STAI Sukabumi memiliki kualifikasi S2, S3 dan Guru Besar. Kemudian, STAI Sukabumi selalu berbenah dengan terus membangun melengkapi sarana prasarana dan infrastruktur kampus," ujarnya kepada sukabumiupdate.com.

Kegiatan mahasiswanya, sambung dia, dinamis dan variatif. Mulai dari pengembangan diri, intelektual, skill, seni dan olahraga. "STAI Sukabumi juga telah dikenal luas oleh masyarakat, pejabat, birokrat dan insan pendidikan sebagai lembaga yang dinamis, dan berada di lokasi strategis," paparnya. 

Pimpinan STAI Sukabumi, Prof. Dr. H. Endin Nasrudin, M.Si, menambahkan STAI Sukabumi memiliki sejumlah Program Studi (Prodi), yang dapat mencetak lulusan berwawasan tinggi khususnya di bidang pendidikan dan keagamaan. Antara lain, Progam S-1 Pendidikan Agama Islam (Tarbiyah PAI), Program S-1 PGMI (Program Studi Guru Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah). 

Lalu Program S-1 PGRA (Program Studi Guru Pendidikan Raudhatul Athfal), kemudian Program S-1 Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), S-1 Managemen Haji dan Umroh (MHU), dan S1 Ekonomi Syariah (ESy).

BACA JUGA: Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sukabumi, Unggul dan Berdaya Saing

Selain program studi untuk S-1, Sekolah Tinggi Agama Islam Sukabumi juga memiliki satu program pendidikan pasca sarajana atau S-2 (Magister) Pendidikan Agama Islam dengan gelar M.Pd. 

"Melalui program pasca sarjana S-2 ini, STAI Sukabumi menyiapkan calon magister pendidikan pada tenaga pendidik, pengawas, birokrat, pemikir, konsultan, dan pengelolaan lembaga pendidikan yang memilki kompetensi yang handal, unggul, dan berdaya saing tinggi," ungkapnya. 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel25 November 2024, 10:00 WIB

7 Tips Liburan di Sukabumi Saat Musim Hujan, Tetap Seru dan Menyenangkan

Dengan mengikuti tips ini dan memilih destinasi yang aman, liburan Anda di Sukabumi tetap akan menyenangkan meskipun hujan turun.
Ilustrasi - Jadikan cuaca sebagai bagian dari pengalaman untuk menikmati sisi lain keindahan alam dan budaya Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/@jcomp).
Nasional25 November 2024, 09:30 WIB

Pidato Upacara Peringatan Hari Guru Nasional 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat"

Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 berlangsung dengan penuh khidmat di halaman Kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) Republik Indonesia, Jakarta.
Tema HGN 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat," mengangkat peran penting guru dalam membentuk generasi penerus yang tangguh dan berkualitas. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi25 November 2024, 09:27 WIB

Cerita Pilu Keluarga Huni Rumah Reyot di Purabaya Sukabumi, Tak Kunjung Dapat Bantuan

Cerita Diwan Budiansyah (35 tahun), menempati rumah panggung ukuran 5 meter X 6 meter, dengan kondisi rusak parah, di Kampung Muara RT 006/08 Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi.
Kondisi rumah Diwan Budiansyah yang reyod dan miring di Purabaya Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat25 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Kunyit untuk Asam Lambung, Yuk Simak Langkahnya!

Kunyit mengandung senyawa aktif bernama kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Sifat inilah yang dipercaya dapat membantu meredakan peradangan pada lambung dan mengurangi gejala asam lambung.
Ilustrasi - Kombinasikan konsumsi teh kunyit dengan pola makan sehat untuk atasi asam lambung.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi25 November 2024, 08:52 WIB

Gashuku dan Pelantikan Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Sukabumi

Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi sukses menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN
Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN di Cikidang, Sabtu dan Minggu, 23-24 November 2024 | Foto : Istimewa
Keuangan25 November 2024, 08:40 WIB

Kenaikan PPN 12 Akan Berdampak Turunya Penjualan Tekstil, Ini Alasannya

Direktur Ekskutif YKTI, Ardiman Pribadi, menjelaskan bahwa jika PPN dinaikkan menjadi 12 persen, beban pajak yang diterima konsumen akhir akan mencapai 21,6 persen dari harga barang.
Kenaikan PPn 12 persen bisa berdampak turunnya penjualan tekstil | Foto : Kain / Tekstil by Pixabay
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)