SUKABUMIUPDATE.com - SMP Negeri 4 Ciracap Kabupaten Sukabumi, peringati Hari Bahasa Ibu Internasional dengan berbagai kegiatan bertema kesundaan.
"Hal tersebut dilakukan dalam ngareah reah (meramaikan) Hari Bahasa Ibu Internasional. Ada perlombaan kawih sunda, seni jaipong, pupu, dongeng sunda, kecapi suling, serta permainan egrang," ujar kepala SMPN 4 Ciracap, Yadi Mulyadi kepada sukabumiupdate.com, Kamis (21/2/2019).
BACA JUGA : Pelajar SMAN 1 Cibadak Sukabumi, Raih Prestasi di Asean Geography Smart Competition
Selain menampilkan kesenian sunda, kata Yadi juga dimeriahkan dengan pameran makanan khas sunda dari masing-masing kelas.
"Bahan bakunya dari hasil petani Ciracap. Ini kami lakukan agar generasi penerus, tidak sampai melupakan bahasa ibu (Basa Indung), yakni basa sunda," katanya.
"Basa indung basa sunda, pasti urang bisa, sabab ngarasa mibanda jeung miboga, pasti urang reueus basa sunda undak usuk na sakitu rea, beda jeng basa lian na. Lamun urang tepi kapoho atawa tepi ka teu bisa, kacida teuing nistana," pungkasnya.
BACA JUGA : Kasihan, Siswa SDN Bojongduren Jampangtengah Belajar di Teras Kelas
Sementara itu Bidang Kesiswaan SMPN 4 Ciracap, Gaga Suherlan menambahkan, peringatan hari bahasa ibu internasional melibatkan semua siswa. Mulai dari kelas VII hingga kelas IX dengan sejumlah 250 orang, semuanya ambil bagian baik dalam kesenian sunda maupun pameran kuliner khas sunda.
"Inti tujuannya untuk melestarikan dan merawat khazanah budaya sunda. Kami pun masih mempertahankan budaya sunda, seperti rebo nyunda, memakai pakaian pangsi dan siswa memakai batik sunda, urang biasakeun gunem catur ku basa sunda," tandasnya.
