SUKABUMIUPDATE.com - Pelajar SMK Al-Ittihad Purabaya (SMAKTAP) lolos menuju babak final Smart Hackathon 2018, perlombaan aplikasi yang diselenggarakan Kementrian Telekomunikasi dan Informatika (Kemkominfo). Tiga siswa kelas 12 jurusan rekayasa perangkat lunak SMK Al-Ittihad, Wisnu Hikmat, Ahmad Fauzi, dan Desti Puspitasari, menciptakan F-Student, aplikasi manajemen keuangan pelajar (Student Finance).
"Aplikasi ini kami buat untuk dapat mempermudah orang tua siswa mengontrol keuangan siswa," ujar Wisnu Hikmat kepada sukabumiupdate.com, Rabu (12/12/2018).
BACA JUGA: SMK Terpadu Al-Ittihad Purabaya Latih Kedisiplinan Lewat Paskibra
Ahmad Fauzi menjelaskan, F-Student ini merupakan aplikasi transaksi atau Elektronik Money (e-money). Aplikasi hanya berlaku dilingkungan sekolah, orang tua cukup menyetorkan uang jajan anaknya ke masing-masing sekolah, dan anak hanya dapat berbelanja ke kantin yang ada di sekolah, dengan menggunakan barcode dari aplikasi di handphone android masing-masing siswa.
"Aplikasi ini untuk mengantisipasi siswa agar tidak jajan sembarangan, dan sisa uang jajan perbulannya dimasukkan ke tabungan siswa masing-masing," katanya.
Aplikasi F-Student ini lolos seleksi dari seluruh Indonesia dan SMK Al-Ittihad lolos menuju babak final 30 besar. Rencananya penilaian final akan yang akan dilaksanakan pada Kamis 13 dan Jumat 14 Desember 2018 mendatang di Jakarta.
BACA JUGA: Buka PPDB, SMK Terpadu Al-Ittihad Purabaya Sukabumi Sediakan Banyak Beasiswa
Lomba ini diikuti oleh 40 tim dari 25 kota di seluruh Indonesia. Smart hackathon 2018 mengangkat tema literasi digital.
Guru pembimbing rekayasa perangkat lunak SMK Al-Ittihad Purabaya, Rizal Pangestu menambahkan lolosnya aplikasi F-Student menuju final merupakan prestasi besar. “Kami berharap setelah lomba selesai, aplikasi ini dapat diterima oleh siswa dan diimplementasikan oleh orang tua siswa," pungkasnya.