SUKABUMIUPDATE.com - Pohon Bungur atau dalam bahasa latin lagerstromeia speciosa pers adalah sejenis tumbuhan yang dapat tumbuh di berbagai kondisi alam. Pohon ini banyak di temukan di pinggir jalan sebagai peneduh, dan hutan di kawasan Sukabumi.
Seperti yang dapat ditemui di Kadusunan Rawa Ece RT 1 RW 1, Desa Hegarmulya, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi. Bedanya, Pohon Bungur di kampung tersebut terbilang istimewa bagi masyarakat.
Pohon yang bisa tumbuh hingga ketinggian 30 meter ini masih menjulang gagah. Berdiameter 5 meter, tinggi hampir 25 meter, pohon ini masih terlihat masih dan gagah, meskipun usianya sudah ratusan tahun.
Aji (43) Kepala Dusun Rawa Ece menjelaskan, pohon bungur tersebut dijaga secara turun temurun. Menurutnya, usia pohon tersebut lebih dari 300 tahun.
"Dari keterangan kakek saya, dulu pohon ini sudah berumur sekitar 300 tahun. Namun belum ada penelitian secara ilmiah," ujar Aji kepada sukabumiupdate.com, Selasa (17/7/2018).
Pohon bungur tersebut dikelilingi 40 leuit, atau lumbung padi. Dahulu, pohon juga digunakan sebagai tempat mengikat hewan ternak.
"Nenek moyang kami menyebut pohon ini "Pati Hurip" dan sangat mengistimewakan pohon ini dan menganggapnya sebagai pusaka yang harus dirawat. Tetap dijaga, sehingga tak ada yang berani mengusiknya, "sambung Aji.
"Pohon ini sangat istimewa karena selama ratusan tahun di sini tak pernah ada batang yang jatuh, kalau pun ada yang jatuh itu sedikit sedikit. Meski leuit mengelilinginya tapi tak pernah satu pun ada yang rusak malah kami merasa padi milik kami aman. Tak pernah ada pencurian, "ungkap Aji.
BACA JUGA: Batu Karut Palabuhanratu, Warisan Alami Nan Eksotik
Kepercayaan dan kebudayaan masyarakat Rawa Ece tentang kelestarian alam sangat kental. Masyarakat Rawa Ece yang mayoritas petani tak pernah mengeluh kekurangan pasokan air.
"Alam ini warisan leluhur, dan akan kami wariskan kembali pada anak cucu. Kami wajib merawatnya," pungkas Aji.