SUKABUMIUPDATE.com – Sejumlah peserta Generasi Sehat dan Cerdas (GSC) se Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, antusias mengikuti pelatihan Pengembangan Media Komunitas yang digelar di GOR Desa Lengkong, Kamis (9/11/2017).
Pelatihan yang dibuka langsung Camat Lengkong, Nanang Sukandi, dan diwakili sebanyak lima orang dari masing-masing desa, serta satu orang perwakilan kecamatan ini salah satunya belajar tentang Menulis Bersama Masyarakat Desa.
“Para pesertanya terdiri dari lima orang dari satu desa. Di Kecamatan Lengkong sendiri, terdapat lima desa, jadi jumlahnya sebanyak 25 orang peserta. Ditambah satu orang peserta dari kecamatan, sehingga totalnya itu ada 26 orang peserta,†tutur Fasilitator Kecamatan Lengkong, Tatang Subrata, di sela-sela pelatihan.
BACA JUGA:Â Program GSC Dongkrak Media Komunikasi di Kecamatan Kabandungan Kabupaten Sukabumi
Menurutnya, Program GSC dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi ini, di antaranya memberikan pemahaman kepada para peserta pelatihan tentang Media Komunitas.
“Jadi, para peserta pelatihan ini selain diberikan pemahaman tentang apa itu wartawan, UUD Pokok Pers, dan Kode Etik, mereka pun langsung belajar teknik penulisan dalam pembuatan berita, melalui best practice,†tutur Tatang.
Selama mengikuti pelatihan sejak pagi, para peserta pun dengan penuh semangatnya mengikuti setiap sesi yang disampaikan pihak panitia, meski siang menjelang sore harinya sedikit terganggu, karena agak gelapnya di dalam ruangan akibat mati lampu, dan bisingnya suara atap dari guyuran hujan cukup deras.
Dalam sesi tanya jawab, peserta juga aktif menanyakan banyak hal kepada salah satu narasumber, Rudi Rusmana, Redaktur di sukabumiupdate.com portal berita online di Sukabumi yang sengaja diundang dalam pelatihan tersebut.
BACA JUGA:Â Aparat Desa di Kecamatan Cirenghas Kabupaten Sukabumi Berlatih Membangun Media Komunitas
“Dengan mengikuti pelatihan ini, saya jadi tahu dan mendapat pencerahan tentang apa itu wartawan, serta bagaimana cara kerjanya,†ucap Mad Ali, peserta pelatihan dari Desa Neglasari, diamini peserta lainnya.
Di akhir pelatihan, para peserta pun mencoba mempraktikannya langsung dengan membuat tulisan. Rata-rata dalam contoh berita yang mereka buat, yaitu seputar peristiwa atau kejadian yang dialaminya.
“Setelah mengikuti pelatihan ini, diharapkan kedepannya para peserta dapat mengaplikasikannya langsung. Sehingga nantinya Media Komunitas tersebut bisa benar-benar terwujud, sesuai apa yang diharapkan,†pungkas Tatang.