SUKABUMIUPDATE.com – Para petani di Kampung Bojongkerta, Desa Cikarang, Kecamatan Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, lebih memilih menanam padi di atas bukit.
“Menanam padi di darat, aman dari banjir, dan kekeringan. Tidak perlu terus dialiri air, seperti air sawah,†aku Ismatullah (54 tahun), warga sekitar, kepada sukabumiupdtae.com, Selasa (10/10/2017).
BACA JUGA:Â Berdayakan Petani Bunga Pemdes Tangkil Kabupaten Sukabumi Akan Bentuk Kelompok Tani
Menanam padi di darat, kata dirinya, kalau kondisi tanahnya bagus, satu patok mampu menghasilkan sekitar 3-4 kwintal.
“Tapi, kalau tanahnya tidak bagus, paling 2-3 kwintal dengan masa tanam kurang lebih tiga bulan,†ujarnya.
BACA JUGA:Â Petani Jahe Mekarsari Butuh Perhatian Pemkab Sukabumi: Kami Juga Ingin Sukses
Memang, menurut Ismatullah, menanam padi di sawah lebih banyak hasilnya, jika panen untuk satu patok patok mampu menghasilkan padi sebanyak lima kwintal. “Tapi, jika jelek paling tiga kwintal,†tuturnya.
Ismatullah mengatakan, rata-rata warga di kampungnya lebih memilih menanam padi di daerah perbukitan.