SUKABUMIUPDATE.com - Guna meningkatkan kompetensi dan mutu pelayanan, sebanyak 489 pendidik PAUD dari 22 kecamatan, di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, ikut paket pelatihan guru PAUD, kegiatannya terdiri dari Pendidikan dan Latihan (Diklat) berjenjang (Tingkat dasar) dan tugas mandiri, selanjutnya kunjungan belajar lokal serta kegiatan pertemuan gugus.
Paket pelatihan guru PAUD diselenggarakan oleh program Generasi Sehat dan Cerdas (GSC) Tahun Anggaran 2017, program dari Direktorat Pelayanan Sosial Dasar, Direktorat Jenderal PPMD, Kementerian Desa, PDTT. Di tingkat Kabupaten program GSC berada di bawah koordinasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD). Â
BACA JUGA:Â HIMPAUDI Rayakan HUT XII di Karangtengah Kabupaten Sukabumi
Fasilitator Kabupaten (Faskab) Progam GSC, Nurul Khotimah (44) menerangkan, "Untuk kegiatan Diklat berjenjang (tingkat dasar) berlangsung selama 3 minggu berturut-turut mulai tanggal 4 s.d 23 September 2017, terbagi dalam tiga kluster, setiap kegiatan dilaksanakan selama 6 hari full day, dan merupakan gabungan dari dua kecamatan kecuali Kecamatan Cisolok dan Kecamatan Jampangtengah karena jumlah pesertanya banyak," terangnya kepada sukabumiupdate.com, saat ditemui di Aula Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi pada acara pembukaan Diklat berjenjang gabungan Kecamatan Sukalarang dan Kecamatan Gunungguruh, Senin (11/9/2017).
Kegiatan Diklat berjenjang merupakan kegiatan pertama paket pelatihan Guru PAUD. "Selanjutnya peserta akan difasilitasi penyusunan tugas mandiri, kemudian kunjungan belajar lokal dan pendampingan pertemuan gugus, Ya, ibarat kuliah mereka akan melaksanakan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dan menyusun penelitian (skripsi)," lanjut Nurul Khotimah.
BACA JUGA:Â Ketua HIMPAUDI Kabupaten Sukabumi: Jadikan Lembaga Pendidikan Sebagai Ladang Ibadah
Sasaran program pelatihan adalah seluruh Guru PAUD yang memenuhi standar kriteria Guru PAUD yang ditetapkan oleh Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Peserta pelatihan merupakan usulan hasil musyawarah desa, kemudian diverifikasi, selanjutnya dibahas dan di tetapkan di tingkat kecamatan melalui forum Musyawarah Antar Desa (MAD)," jelas Nurul Khotimah.
Banyak pihak yang berharap kegiatan ini dapat sukses dan memberikan dampak berarti bagi peningkatan mutu pelayanan PAUD di desa, tidak terkecuali Unit Pengelola Kegiatan (UPK) sebagai penerima Dana Operasional Kegiatan (DOK) Pilot PAUD sekaligus unsur penyelenggara pelatihan.
“Alhamdulillah bulan ini kegiatan Diklat berjenjang dapat dilaksanakan, kami berharap acaranya lancar sampai dengan selesai, peserta bisa belajar dengan nyaman dan pulang dengan membawa bekal ilmu untuk meningkatkan mutu pelayanan PAUD di tempat masing-masing,†ujar Cucu Kurnia (50), Ketua UPK Kecamatan Sukalarang.
BACA JUGA:Â Pupuk Kepedulian Anak, PAUD Bassamah Pamatutan Kabupaten Sukabumi Santuni Jompo
Bertindak selaku Lembaga Pelaksana Pelatihan (LPP) adalah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kabupaten Sukabumi. organisasi yang menaungi guru PAUD ini kembali mendapat kepercayaan dari UPK menjadi LPP.
“Seluruh materi yang akan diberikan merupakan standar pendidikan dasar Guru PAUD, sehingga akan menyentuh ranah kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotorik peserta, dan akan disajikan dengan metode Pendidikan Orang Dewasa (POD),“ ucap Emi Ruhaemi (49), Ketua Himpaudi Kabupaten Sukabumi.