SUKABUMIUPDATE.com - Sepekan terakhir ini, Perpustakaan Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sepi pengunjung. Hal ini akibat koleksi buku masih kurang lengkap, dan adanya perubahan nomenklatur dari Kantor menjadi Dinas.
Kepala Koordinator Perpustakaan Jampang Kulon Samsul Suaji kepada sukabumiupdate.com, Selasa (18/7/2017) mengatakan sepinya pengunjung ke perpustakaan itu karena warga mulai beraktivitas, serta refrensi kunjungan pelajar dari sekolah belum terjadwal.
BACA JUGA:Â Perpustakaan Kota Sukabumi Kekurangan Buku Untuk Difabel
Kendati demikian, angka kunjungan pada tahun 2016 meningkat dibandingkan tahun 2015. Angka kunjungan pelajar pada tahun 2016 mencapai 6.488 orang, mahasiswa 77 orang, karyawan 574 orang,umum 766 orang. “ Data angka kunjungan tahun 2017 akan kami rilis pada 31 Desember mendatang,†sebut Samsul.
Ia mengatakan permasalahan yang dihadapi perpustakaan sekarang, lebih bersifat internal sejak adanya perubahan nomenklatur dari Kantor ke Dinas. “Perubahan ini berdampak terhadap peningkatan pelayanan kinerja. Harus ada motivasi atas perubahan tersebut, seperti kesejahteraan atas penilaian kinerja khususnya bagi para tenaga kerja sukarela (TKS-red). Di sini ada empat orang TKS yang menangani perpustakaan dan arsip,†sebut dia.
BACA JUGA:Â Belajar di Perpustakaan Insan Kamil Desa Sukaraja Kabupaten Sukabumi, Bonus Makan Bakso
Sementara kendala lainnya, belum bisa menambah koleksi buku-buku yang komplit, terutama untuk umum, karyawan, dan petani. “Kami sangat memerlukan buku-buku yang terbaru. Apalagi perpustakaan ini menjadi tempat diskusi pelaku UMKM dan UKM. Tapi mungkin penambahan buku ini tidak bisa sekarang karena tahun ini tidak ada belanja buku," katanya.Â