SUKABUMIUPDATE.com - Bangunan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang dibangun melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) sebagai tempat pelayanan bagi ibu hamil dan anak di bawah lima tahun (Balita) di Desa Cijulang, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kini banyak yang tak terawat dengan baik.
Kondisi tersebut pun mendapat sorotan para pemuda desa setempat. Bahkan kata Dadam (40 tahun) tokoh pemuda Desa Cijulang, ada beberapa Posyandu yang sudah tidak dimanfaatkan lagi sehingga bangunannya mubazir.
BACA JUGA: Memprihatinkan, Siapa Peduli Pendopo Cicurug Kabupaten Sukabumi?
"Setahu saya, itu dibangun sekitar tahun 2000-2001, sejak ada program PNPM. Awalnya memang digunakan untuk kegiatan, tapi entah apa yang menjadi faktor penyebabnya sehingga menjadi terbengkalai," ujar Dadam kepada sukabumiupdate.com, Jumat (14/7/2017).
Seharusnya Dadam mengingatkan, bangunan yang sudah dibangun melalui program apapun, pemerintah setempat harus bisa merawatnya dengan baik sehingga bisa bermanfaat buat kepentingan masyarakat sebagaimana fungsinya.
BACA JUGA:Â Kondisi MI Malinggut Kabupaten Sukabumi Memprihatinkan, Siapa Peduli?
"Sekarang kan anggaran desa mulai bertambah. Untuk itu dalam perencanaan pembangunan perlu dipikirkan juga buat perawatan fasilitas yang digunakan kepentingan umum, jangan dibiarkan menjadi bangunan tua seperti ini," sampainya.
Pantauan sukabumiupdate.com, beberapa bangunan Posyandu yang tak terawat dan kini kondisinya mengkhawatirkan, di antaranya di Kedusunan Cimadang dan Kedusunan Tegalega Desa Cijulang.