Setiap Hari Hormat Bendera, Empat Cita dari 9 Pelajar SDN Cirengrang Kabupaten Sukabumi

Rabu 12 April 2017, 17:29 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Semangat bersekolah dan menuntut ilmu pelajar Sekolah Dasar Negeri Cirengrang, yang berada di Kampung Cirengrang, Kedusunan Cimanggu, Desa Rambay, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, patut diacungi jempol.

Walaupun hanya memiliki satu ruang kelas, dan seorang tenaga pengajar berstatus Tenaga Kerja Sukarela (TKS) bernama Dadang Sudrajat (38), tidak membuat mereka lalai dengan kewajiban sebagai pelajar. 

Setiap pagi, mereka selalu hadir tepat waktu. Bahkan, mereka selalu menghormat Sang Saka Merah Putih, setiap memasuki area sekolah berdinding kayu tersebut.

Jumlah siswa kelas satu hingga kelas enam, hanya sembilan orang. Kesembilan siswa itu, terdiri dari Kelas I ada tiga orang, yakni Anggi, Arip Soleh, dan Andi. Ketiganya rata-rata berusia tujuh tahun. 

Kemudian siswa Kelas III, Rohman (9), Sera (9), dan Lusi (9). Siswa Kelas IV Haora Putri (11), serta dua pelajar Kelas VI yakni, Raola Jeni (13) dan Lela (13).

BACA JUGA:

Satu Guru TKS, Sembilan Pelajar, Tidak Tahu BOS, SDN Cirengrang Kabupaten Sukabumi Butuh Perhatian

Ini Sejarah Berdirinya SDN Cirengrang Kabupaten Sukabumi

23 Tahun Tanpa Pembangunan, Derita Warga Cirengrang Kabupaten Sukabumi

Ada hal menarik saat mereka belajar. Para pelajar itu tidak memiliki buku panduan mata pelajaran. mereka hanya memiliki buku tulis, pensil, penghapus, dan pulpen.

Kendati demikian, sang guru dengan rajin menyampaikan materi sesuai kurikulum. “Hanya ada buku yang dipegang pak guru,” ujar Haora (11) seorang siswa kelas IV kepada sukabumiupdate.com yang sengaja mengunjungi daerah itu, Rabu (12/4).

Apabila guru tidak hadir, tambahnya, siswa berinisiatif belajar sendiri, walau hanya mengulang pelajaran sebelumnya. “Tetapi lebih dominan mengajari anak-anak kelas satu meningkatkan kemampuan membaca dan berhitung,” tuturnya.

Dalam seminggu, para siswa ini hanya belajar selama empat hari, yaitu pada hari Senin hingga Kamis. “Mata pelajaran hari Jumat dan Sabtu disatukan pada hari Kamis,” tambah Haora.

Dibalik serba kekurangan sekolah tersebut, para pelajar itu memiliki mimpi merubah paradigma tertinggal menuju pemikiran maju. Hal itu terlihat dari cita-cita mereka yang setingi langit.

BACA JUGA:

Ingin Nonton TV, Pemdes Rambay Kabupaten Sukabumi Tagih Janji Kementerian ESDM

Ini Moda Transportasi Warga Cirengrang Kabupaten Sukabumi

Hanya Pustu Tempat Berobat Warga Cirengrang Kabupaten Sukabumi

Haora Putri misalnya, bercita-cita menjadi Polisi Wanita (Polwan). Agar cita-citanya itu tercapai, ia bertekad serius belajar, dan akan melanjutkan pendidikan hingga jenjang perguruan tinggi.

Jujun, siswa Kelas I, menyampaikan dengan polos, bercita-cita menjadi guru. “Pengen jadi guru,” ucapnya polos. Sementara Neneng, siswa Kelas III, bercita-cita ingin menjadi pejabat negara, agar kampungnya menjadi daerah yang maju.

Teman satu kelas Neneng, bernama Rohman (10), tak mau ketinggalan. Ia bercita-cita menjadi pejabat negara, agar kampungnya menjadi daerah maju. “Saya akan bangun kampung saya sehingga mobil, motor, helicopter bisa singgah,” ujarnya serius.

Jujun tak sendirian bercita-cita menjadi guru. Seniornya, Raola (13) siswa Kelas VI juga ingin jadi guru, dan Laela (13), ingin menjadi bidan. Ia bertekad, kelak akan meningkatkan layanan pendidikan di kampungnya itu. ”Saya tak ingin kampung saya ini jauh dari akses pendidikan. Harus ada guru dari kampung ini,” tekad Raola.

Sementara siswa kelas tiga lainnya, yakni Sera (10) berambisi menjadi Camat. “Saya akan berusaha menjadi camat. Saya akan sekolah dan harus pintar,” tekadnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak