SUKABUMIUPDATE.com - Tanggal 2 Oktober ditetapkan sebagai Hari Batik Nasional. Penetapan hari itu merujuk pada ditetapkannya kain batik khas Indonesia sebagai warisan budaya UNESCO.
Kain batik pun makin mendunia dengan beragam coraknya yang cantik. Untuk mempelajarinya, ada sejumlah kampung batik di Indonesia yang bisa dikunjungi. Berikut diantaranya:
1. Kampung Batik Laweyan, Solo
Tempat satu ini menyediakan ratusan jenis motif batik yang bisa dipilih dan dibeli saat berkunjung. Kampung batik ini merupakan yang tertua yang telah berkembang pada abad 14 M.
Berbagai artefak kejayaan industri batik dapat ditemukan dengan mudah di sini. Lalu, bagi pengunjung yang ingin belajar membatik, Kampung Batik Laweyan menyediakan wisata edukasi yang dapat diakses oleh wisatawan hingga siswa sekolah.
2. Kampung Batik Palbatu, Jakarta
Di tengah hiruk pikuk kota Jakarta yang padat, ada sebuah tempat yang bisa memberikan pengalaman unik bagi warganya. Di Kampung Batik Palbatu, pengunjung bisa berbelanja batik dengan berbagai motif yang bisa dipilih.
Dengan dekorasi tembok sepanjang sekitar 134 meter yang di cat dengan motif batik, wilayah ini berhasil meraih penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
3. Kampung Batik Ngasem, Yogyakarta
Jika berkunjung ke Yogyakarta, maka singgahlah sebentar ke sini. Ada sederet toko butik dan pernak pernik lainnya yang bermotif batik baik hasil printing, maupun hasil buatan tangan. Menariknya di sini adalah pengunjung bisa melakukan tawar menawar kepada penjual hingga menemukan angka sepakat.
4. Kampung Batik Trusmi, Cirebon
Desa Batik yang terletak di Cirebon ini telah menampung lebih dari 3.000 perajin batik. Ada beragam pilihan motif batik yang bisa dibeli lewat jajaran toko-toko di sepanjang jalan.
Selain berbelanja, pengunjung bisa belajar membuat batik sendiri dengan alat yang telah disediakan. Kemudian, pengunjung juga bisa melihat proses pembuatan batik secara langsung dari awal hingga tahap siap jemur.
5. Kampung Batik Wiradesa, Pekalongan
Bergeser ke area Pekalongan, di sepanjang jalan KH Hasyim Asy’ari, pengunjung dapat melihat deretan toko batik baik di kanan maupun kiri jalan. Desa Kemplong yang berada di area sini memiliki usaha sebagai pembatik sejak ratusan tahun yang lalu. Wajar saja, dengan begitu kemampuan turun menurun untuk membatik di wilayah ini tak perlu diragukan lagi.
Pada Hari Batik Nasional, biasanya masyarakat akan kompak menggunakan batik. Anda sudah siapkan batik untuk peringatan tahun ini?
SUMBER: TEMPO/LAURENSIA FAYOLA