SUKABUMIUPDATE.com - Lima korban selamat kapal terbakar KM HENTRI GT 195 dilaporkan, Sabtu pagi (25/9/2021), telah bertolak dari Kota Tual, Maluku, untuk dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing. Tiga orang diantaranya berasal dari Kabupaten Sukabumi.
Menurut Nana, warga Sukabumi yang sudah lama menetap di Kota Tual, menerangkan bahwa kelima korban selamat itu telah dipulangkan melalui jalur udara sekira pukul 06.00 WIB.
"Tadi pagi kelima korban selamat KM HENTRI didampingi oleh petugas menuju bandara untuk dipulangkan ke daerah asalnya," ungkap Nana kepada Sukabumiupdate.com.
Rencanannya, lanjut Nana, mereka akan terlebih dahulu transit di kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta, sebelum akhirnya dipulangkan.
Proses kepulangan lima korban selamat KM HENTRI 195 di bandara Ambon. - (Istimewa)</spanKelima korban selamat yang saat ini tengah dalam perjalanan pulang itu antara lain Ardian Rahman, Angga Framudya, dan Asep Suryana, ketiganya berasal dari Kabupaten Sukabumi. Sementara dua lainnya adalah Hengky (Jakarta) dan La Asri (Ambon).
Seperti diberitakan, pada 3 September 2021 kapal KM HENTRI GT 195 terbakar di perairan Tanimbar (Sebelumnya disebut di Maluku Utara) sekira pukul 05.00 WIT.
Kapal itu berlayar dari Pelabuhan Muara Angke Jakarta menuju Merauke untuk mencari ikan dan cumi. Sebanyak 32 anak buah Kapal dinyatakan hilang dalam kejadian itu, 13 orang diantaranya merupakan warga Kabupaten Sukabumi.
Dalam proses pencarian lima ABK berhasil diselamatkan, sementara korban lainnya belum ditemukan sampai upaya pencarian oleh Tim SAR dinyatakan ditutup pada 21 September 2021.
