SUKABUMIUPDATE.com - Habib Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf Pasuruan, wafat pada hari Minggu (27/12/2020) selepas subuh. Jenazah ulama yang dikenal sangat bersahaja dan dicintai oleh banyak kalangan disholati dan dimakamkan di lingkungan Masjid Agung Al-Anwar, Pasuruan.
Video proses pemakamannya viral, karena prosesnya diiringi ribuan pelayat. Lautan massa hadir untuk mengikuti prosesi pemakaman Habib Hasan Assegaf tersebut di lingkungan Masjid Agung Al-Anwar, Pasuruan.
Jelang Wafatnya Habib Hasan Assegaf
Salah satu putra Habib Hasan Assegaf, yaitu Habib Abdullah bin Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf mengatakan, bahwa pada hari Senin (21/12) lalu, Habib Hasan mengeluhkan sakit lambung dan usus. Akhirnya, beliau dibawa ke Rumah Sakit National Hospital, Surabaya, dan tiba disana sekitar pukul 5 sore. Dari hasil pemeriksaan, ada pembengkakan pada ususnya sehingga Dokter menganjurkannya untuk opname.
Kemudian pada hari Sabtu (26/12) malam, Habib Hasan memaksa untuk pulang. Beliau berulang kali melepaskan tabung oksigen di mulutnya. Sehingga, kondisinya malah semakin drop dan dipindahkan ke ICU untuk mendapatkan penanganan yang lebih intens. Pada hari Minggu (27/12), sekitar pukul 02.00, Habib Hasan Assegaf menghembuskan nafas terakhir. Beliau meninggal dunia dalam usia 64 tahun.
Sosok Habib Hasan Assegaf, berikut ini adalah profilnya.
Habib Hasan dikenal sebagai ulama yang karismatik, tawadu, ramah, dan istiqamah. Dalam kondisi apapun, apabila diundang warga, beliau selalu berusaha hadir. Ketua PCNU Kota Pasuruan Muhammad Nailur Rohman mengatakan, Habib Hasan Assegaf akan memenuhi undangan siapapun tanpa melihat status sosial seseorang. Beliau juga merupakan seorang panutan yang memberikan teladan melalui perilakunya sehari-hari.
Selain itu, Muhammad Nailur Rohman juga mengakui bahwa ulama seperti Habib Hasan Assegaf cukup sulit dicari di zaman seperti sekarang ini.
SUMBER: SUARA.COM