Podcast Deddy Corbuzier Dengan Mensos Juliari Batubara Soal Bansos Kembali Disorot Netizen

Senin 07 Desember 2020, 09:08 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Sosial Juliari Batubara dalam Podcast Deddy Corbuzier mengaku sering turun ke lapangan untuk memastikan bantuan sosial (Bansos) pemeritah sampai ke tangan rakyat. Ia bercerita saat melakukan pemastian itu memasuki gang sempit untuk bertemu dengan keluarga yang tidak menaati imbauan untuk tetap berada di rumah karena kebutuhan.

"Gue kan sering ke lapangan, buat memastikan bantuan itu diterima dengan baik. Gue masuk itu bukan ke daerah elit, dan daerah bagus. Tapi gang sempit yang dilewati tiga orang saja yang berdiri sejajar saja sudah sempit," katanya bercerita dalam podcast yang ditayangkan pada 2 Juni 2020.

Dilansir dari Tempo.co, banyak netizen yang menonton ulang podcast itu setelah penangkapan Juliari oleh KPK. Politikus PDIP itu tiba di gedung Merah Putih KPK, pada Ahad, 6 Desember 2020 pukul 02.50 WIB. KPK menetapkan Juliari menjadi tersangka korupsi bantuan sosial COVID-19. Dia diduga menerima Rp 17 miliar dari pengadaan bansos saat pandemi.

Di podcast itu, Juliari bercerita bahwa ia sering bertemu dengan keluarga yang tidak bisa menaati imbauan untuk tetap berada di rumah. "Gue bisa mengerti itu, karena ada beberapa keluarga yang dalam satu rumah diisi lima keluarga. Akibatnya mereka tidurnya bergiliran," kata Juliari.

Ia membandingkan kondisi dirinya dan Deddy yang masih berkecukupan. Namun kalangan masyarakat ekonomi rendah ini, mengharuskan mereka berada di luar rumah karena kondisinya. "They need to go out. Tidak hanya karena bekerja, tapi karena bila di rumah mereka itu akan sumpek dan panas," kata Juliari yang mengaku sering berbicara dengan orang dengan kondisi seperti ini.

Tidak jarang pula ia melihat kondisi rumah rakyat, yang beberapa di antaranya ada di Ibu Kota Jakarta, memiliki rumah yang sangat terbatas ruangnya. "Yang kamar tidur dan kamar mandinya hanya dibatasi tirai saja. Masyarakat bukannya tidak mau tetap di rumah saja, tapi mereka tidak sanggup. Tidak semua lapisan masyarakat bisa menerapkan aturan itu," katanya.

Deddy Corbuzier pun sempat bertanya soal persiapan berbagai perhitungan untuk bantuan sosial masyarakat. "Pemerintah kita siap nggak bro untuk bantuan-bantuan?" kata Deddy.

Juliari pun menegaskan bahwa pemerintah harus siap. Sejak awal Maret, kata Juliari, ada realokasi anggaran dan kegiatan. "Anggaran X kan tadinya sudah fix untuk kegiatan ini itu, tapi perencanaan itu dibuang dan diarahkan ke Covid-19 semua. Presiden meminta daerah tingkat 1 dan 2, juga ikuti arahan untuk fokus ke Covid-19," kata Juliari.

Ia menambahkan bahwa berbagai anggaran daerah yang tadinya untuk pembangunan jalan atau jembatan, semuanya distop, dan hampir semua anggaran pemerintah difokuskan pada penanganan Covid-19. "Jadi semua plan itu gone, kita fokus buat bantuan sosial," katanya.

Menurut Juliari, semua kementerian dan lembaga berkonsultasi ke Kementerian Keuangan dalam prosedur pemberian bantuan sosial terkait Covid-19 itu. "Kita harus ingat, ini kan uang negara ya, harus dipertangungjawabkan. Nggak mungkin kita gunakan uang negara yang akuntabilitasnya dipertanyakan," kata Juliari.

Ia mengakui ada banyak prosedur yang dijalankan terkait pengalihan anggaran ini. Namun ia mengatakan hal itu perlu tetap dilakukan karena dikhawatirkan di masa depan, ada kebijakan yang dikriminalisasi. "Dan itu bisa terjadi pada kami, kalau kami kesampingkan prosedur, nanti jadi masalah hukum," katanya.

Banyak netizen yang tertarik menonton film ini setelah mendengar penangkapan Menteri Sosial olah KPK. Beberapa di antara pun meluapkan kemarahannya pada Juliari Batubara di kolom komentar. "Jahat sekali, di saat sangat amat banyak rakyat yg kelaparan, menderita, kehilangan pekerjaan, dana bansos dikorupsi oleh orang ini dan komplotannya. Miris," kata akun Bang Rahmad.

Netizen, Aras 7, menggunakan huruf kapital dan mengulang kembali omongan Juliari. "18:00 say : KITA HARUS INGAT BAHWA INI SEMUA UANG NEGARA YA, DAN HARUS DIPERTANGGUNG JAWABKAN. DAN BAGAIMANAPUN JUGA KITA TIDAK MUNGKIN MENGGUNAKAN UANG NEGARA YANG AKUNTABILITAS NYA DIPERTANYAKAN," kata akun itu.

Akun lain, Aria Charlotte, juga menyayangkan tindakan korupsi yang dilakukan. "Menteri yang lebih Rendah dari sampah, korupsi uang rakyat yang rakyatnya menunggu harapan ketika mereka lapar dan susah dan seseorang yang punya tanggung jawab memakannya tanpa rasa bersalah," katanya.

 

SUMBER : TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten