Polisi Akan Gratiskan Tol Jika Macet Arus Balik Tak Bisa Terurai

Sabtu 31 Oktober 2020, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya sudah menyiapkan skenario guna mengurai peningkatan volume kendaraan yang kembali ke Ibu Kota saat arus balik pada hari ini Sabtu (31/10/2020) dan Minggu (1/11/2020) besok.

Dalam hal ini, kepolisian telah mengantisipasi dengan berkoordinasi dengan jajaran lainnya dalam hal pengamanan arus lalu lintas ini.

"Kami akan berjaga dan berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat untuk memantau apakah peningkatan jumlah arus yang masuk Gerbang Tol Cikampek Utama dan Gerbang Tol Kalihurip Utama," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, seperti dikutip dari Suara.com, Sabtu (31/10/2020).

Sambodo menjelaskan, salah satu skenario yang telah disiapkan adalah contra flow. Jika nantinya tidak bisa dijalankan, maka polisi akan menerapkan sistem one way.

"Kami akan lakukan contra flow begitu masuk wilayah Polda Metro Jaya, kalau itupun tidak bisa juga kita laksanakan sistem one way," sambungnya.

Sambodo melanjutkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pengelola jalan tol. Jika nantinya terjadi kepadatan lalu lintas di gerbang-gerbang tol, maka akan ada patrider tambahan atau bahkan polisi akan membuka gerbang tol tersebut agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.

"Misalnya jika ada gerbang tol antriannya cukup panjang ada petugas yang berjalan dengan membawa patrider sehingga antrian bisa terurai bahkan jika antriannya mencapai 1 km kita akan berkoordinasi supaya tidak ada pembayaran tol yang penting masyarakat bisa kembali kerumahnya masing-masing dalam keadaan aman dan lancar dan tentunya sehat," tutup Sambodo.

Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan pengamanan berkaitan dengan libur panjang yang terhitung sejak hari Rabu (28/10/2020) hingga akhir pekan. Ribuan personel lalu lintas akan dikerahkan guna mengamankan arus lalu lintas.

Total personel yang diterjunkan berjumlah 2.999 anggota. Jumlah tersebut bakal ditempatkan si sejumlah ruas jalan tol, jalan arteri, hingga tempat wisata.

Tal hanya itu, kepolisian juga telah memprediksi titik kepadatan arus lalu lintas yang mengarah ke Cikampek, Jawa Barat. Berkenaan dengan hal itu, sejumlah skenario juga telah disiapkan.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa