SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah video viral yang menampilkan orang tak dikenal masuk ke pesawat Citilink Indonesia beredar di media sosial. Dalam rekaman sekitar 60 detik, seorang pria terlihat diturunkan paksa oleh sejumlah petugas dari armada.
Dikutip dari Tempo.co, Manajemen Citilink Indonesia membenarkan kejadian tersebut. Adapun peristiwa ini berlangsung di Bandara Radin Inten II Lampung, hari ini, Rabu, 12 Agustus 2020.
"Bahwa orang yang masuk ke dalam pesawat Citilink bukan merupakan penumpang kami, melainkan orang yang tidak dikenal dan tanpa sepengetahuan dan seizin pihak keamanan Bandara Radin Inten II," kata VP Corporate Secretary & CSR Citilink Resty Kusandarina, Rabu, 12 Agustus.
Resty menjelaskan, pesawat sebelumnya berada dalam keadaan parkir dan bermalam di bandara sehingga tidak ada penumpang di dalam pesawat saat kejadian berlangsung. Tidak dijelaskan secara detail proses masuknya orang tak dikenal ke pesawat. Resty hanya menyebut pria ini telah ditangani langsung oleh pihak keamanan bandara.
Adapun Executive General Manager Bandara Radin Inten II Lampung M. Hendra Iriawan mengatakan pihaknya telah meningkatkan pengawasan terhadap prosedur keamanan agar kejadian serupa tidak terulang. Lebih lanjut, peristiwa ini dipastikan tidak mengganggu jadwal operasi Citilink atau merusak fasilitas keamanan.
Video rekaman orang tak dikenal masuk ke pesawat diunggah oleh akun @lambe_turah di media sosial Instagram. Dalam tayangan video itu tampak beberapa petugas memboyong seorang pria berkaus hitam dari pintu pesawat.
Petugas berompi hijau-hitam di depan laki-laki tak dikenal ini terlihat membawa seutas tali. Sedangkan seseorang bercelana jins di sampingnya tampak mengayunkan kaki ke bagian pinggang laki-laki tersebut.
"Jangan dipukul, jangan dipukul," tutur seorang pria yang suaranya terekam video. "Udah udah hei, jangan lagi dipukul," tutur orang dengan suara yang sama.
Sedangkan orang lain di dekat tempat diambilnya video berteriak: "Ada penumpang, ada penumpang, ada penumpang, Pak. Ke sini aja."
Sumber: Tempo.co