SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Agama Fachrul Razi menargetkan penyaluran anggaran Rp 2,7 triliun untuk pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam di masa pandemi Covid-19 tuntas bulan depan.
"Diharapkan sampai dengan pertengahan Agustus 2020 tuntas semua,” kata Fachrul seperti dikutip dari Tempo.co, Senin, 20 Juli 2020.
Facrhul mengatakan, anggaran tersebut akan langsung didistribusikan kepada 21.173 pesantren, yang terdiri atas 14.906 pesantren kecil, 4.032 pesantren sedang, dan 2.235 pesantren besar.
Menurut Fachrul, pesantren kecil yang isinya 50-500 santri akan mendapat bantuan sebesar Rp 25 juta. Pesantren sedang yang diisi 500-1.500 santri akan mendapat bantuan Rp 40 juta. Sedangkan pesantren besar yang diisi lebih dari 1.500 santri dengan nilai bantuan Rp 50 juta.
Selain pesantren, anggaran juga akan disalurkan sebagai Bantuan Operasional (BOP) untuk 62.153 Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) yang masing-masing mendapat Rp 10 juta. Bantuan juga diberikan kepada 112.008 Lembaga Pendidikan Al Qur'an (LPQ) dengan masing-masing dapat Rp 10 juta.
Dalam rapat kerja dengan DPR beberapa waktu lalu, Fachrul mengungkapkan bahwa bantuan operasional tersebut bisa digunakan pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan untuk biaya air dan listrik, keamanan dan kebersihan, dan protokol kesehatan.
"Untuk masker, hand sanitizer, disinfektan, alat kebersihan, dan pembiayaan lain untuk pendukung protokol kesehatan," ujar Fachrul Razi.
Sumber: Tempo.co