Kisah Heroik Kades di Blitar Bantu Melahirkan di Pinggir Jalan

Kamis 25 Juni 2020, 21:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Aksi heroik diperlihatkan oleh Chusana, seorang Kepala Desa Pasirharjo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar yang mendadak menjadi bidan. Pria tiga anak tersebut dengan sigap membantu proses persalinan Siti Aminah, yang saat itu terjadi dipinggir jalan dekat rumahnya.

Chusuna menceritakan kejadian itu terjadi pada Selasa (23/6) kemarin sore. Ketika itu dirinya baru saja pulang dari kantor desa dan mulai ganti baju. Belum selesai melepas seragamnya, ia mendengar teriakan Siti Aminah yang sedang berkontraksi.

"Saat itu saya dengar bu Siti sudah berteriak ngga kuat. Ketika saya datang kemudian langsung bayinya sudah terlihat kepalanya. Lalu saya pegang kepalanya sambil memberi motivasi ke ibu Siti Aminah," kata Chusuna kepada suaraJatim.id, Rabu (24/6/2020).

Chusuna spontan langsung keluar dan mencari sumber teriakan. Ketika di luar rumah, ia melihat Siti sudah terbaring di tepi jalan depan rumah bidan desa. Ia lalu lari dan mengecek kondisi Siti yang ternyata kepala Sang Bayi sudah keluar. Proses persalinan darurat terjadi. Siti Aminah melahirkan bayinya hanya beralaskan rok daster miliknya.

"Kalau ngga segera saya raih kepalanya nanti akan luka soalnya kalau bayi lahir kan kepala di bawah. Di bawah kan ada trotoar kasihan bayinya nanti. Nah kebetulan pada sore itu, bu Bidan sedang ada kegiatan di luar rumah sehingga tidak ada di tempat," ujarnya.

Selain Chusuna, ada seorang pekerja toko yang ikut membantu proses persalinan darurat tersebut. Pekerja toko yang namanya tak mau disebutkan ini menggunakan pahanya sebagai bantal Siti Aminah. Istri Chusuna yang saat itu ikut mendekat lalu membentangkan selimut untuk menutupi proses persalinan darurat ini.

Peristiwa ini juga sempat diabadikan oleh warga. Beberapa pengguna jalan, kata Chusuna juga sempat penasaran dengan persalinan darurat itu. Tak lama setelah Sang Bayi lahir, datang seorang paramedis yang waktu itu langsung membantu memotong tali pusarnya.

"Suami Bu Siti ini malah panik, anaknya juga ikut panik. Saya sendiri juga ketularan panik. Tapi alhamdulilah semuanya (proses kelahiran) berjalan lancar," bebernya.

Setelah proses persalinan darurat selesai, Siti Aminah kemudian dibawa ke Puskemas Talun. Pada Rabu sore, dia dan bayinya diperbolehkan pulang ke rumahnya di Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun.

Dalam pengakuannya kepada Suara.com, Chusuna sudah dua kali menjadi bidan dadakan. Kejadian itu terjadi selama dirinya menjabat sebagai Kepala Desa Pasirharjo. Peristiwa yang pertama terjadi di tahun 2018 silam.

Saat itu dirinya menjabat sebagai Kades periode pertama. Kejadiannya nyaris sama. Namun saat itu posisinya tidak di trotoar namun di tangga masuk toko dengan rumah bidan desa. "Kalau hari ini kan disini (trotoar) kalau dulu itu situ (tangga toko). Posisinya ya duduk begitu. Kontraksi terus melahirkan,' kata Chusuna.

Ia mengaku tak punya keahlian membantu proses persalinan ibu hamil. Ia juga tak pernah mengikuti seminar tentang tata cara proses persalinan. Chusuna mengaku tahu cara membantu proses kelahiran ketika dirinya dengan setia mendampingi sang istri melahirkan.

'Proses kelahiran tiga anak saya itu saya selalu melihatnya. Saya selalu mendampingi istri saya. Lha dari situ saya jadi sedikit paham bagaimana proses kelahiran itu terjadi," jelasnya.

Ketika membantu proses persalinan darurat ini, Chusuna hanya spontan. Itulah sebabnya ia hanya menggunakan kaos oblong serta masih menggunakan celana keki, seragam khas seorang abdi negara.

Saat itu tak terpikirkan olehnya bagaimana kondisi kesehatan Siti Aminah apalagi kondisinya terjadi di tengah pandemi corona. Ia hanya berfikir bagaimana agar ibu dan anaknya selamat. "Saya sudah ndak mikir itu (COVID-19) mas. Saya begitu tahu itu pikiran saya bagaimana agar ibu sama anaknya selamat," bebernya.

Pada aksi heroik itu, Chusuna juga langsung mengecek kondisi Siti Aminah saat diperbolehkan pulang dari Puskesmas Talun. Ketika tiba di rumah Siti Aminah, bayi berjenis kelamin pria itu sedang dimandikan.

Siti Aminah mengaku kejadian itu berlangsung cepat. Hanya berlangsung lima menit setelah kontraksi, bayi yang dikandungnya lahir.

"Saya kan awalnya mau kontrol karena kaya ada kontraksi. Saya pikir cuma capek biasa. Begitu kesana terus bidan sedang tidak ada di rumah saya turun dari mobil. Setelah itu kontraksi lagi. Halah, paling cuma lima menit. Saya ndak kuat habis itu lahir," kata Aminah mengulang kejadian itu.

Siti Aminah mengaku punya empat orang anak. Anak pertamanya telah meninggal dunia. Bayi laki-laki itu menjadi anak keempat. Proses kelahiran keempat anaknya normal, tak ada yang operasi caesar.

"Tapi rata-rata begitu mas, lima menit kontraksi langsung melahirkan. Kalau kemarin itu ya bagaimana ya," cerita Siti sambil menahan tawa.

Sementara itu Nyoto, suami Siti Aminah mengaku belum menyiapkan nama untuk bayi lelakinya. Namun ia mengaku sudah tak ingin punya anak lagi.

"Halah sudah mas. Sudah cukup (jumlah anaknya). Kalau namanya belum. Kan nunggu sepasar (lima hari dalam adat Jawa) dulu baru dikasih nama," imbuhnya. "Dikasih nama Alan saja pak. Kata orang-orang bagus," sahut Istri Kades Chusuna sambil menutup mulut menahan tawanya.

sumber: suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)