SUKABUMIUPDATE.com - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) berencana menggelar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) pada 5-12 Juli 2020. Jumlah pendaftarnya sebanyak 702.927 peserta hingga penutupan 20 Juni 2020 pukul 22.00 WIB.
Menurut Ketua LTMPT Mohammad Nasih lewat keterangan tertulis, sebanyak 557.125 pendaftar merupakan peserta regular. Adapun 145.802 pendaftar dari peserta Kartu Indonesia Pintar Kuliah.
Namun, hingga batas akhir pendaftaran masih ada 3.614 yang belum melakukan pembayaran tes. Panitia memberi tenggat hingga 22 Juni dan pencetakan kartunya pada 23 Juni. Selain itu ada juga 2.095 pendaftar yang telah membayar namun belum menyelesaikan pencetakan kartu ujian.
LTMPT membuat beberapa kebaruan UTBK seperti ujian hanya satu dari biasanya dua jenis, yaitu Tes Potensi Skolastik. Materinya berupa penalaran umum, pengetahuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.
Pendaftaran UTBK pun sekaligus memilih jurusan di perguruan tinggi negeri tertentu. Sebelumnya pada 2019 peserta bisa mendaftar ke perguruan tinggi negeri setelah didapat nilai UTBK.
Sementara itu Universitas Padjadjaran, misalnya, memangkas jumlah kursi peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk memenuhi protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Tahun ini jumlah komputer yang disiapkan hanya sekitar 500-an unit untuk 21.400 peserta.
Sebelumnya, pada 2019, Unpad mengerahkan 700-an komputer di kampusnya, ditambah 800 unit komputer di kampus lain dan sekolah menengah atas untuk menggelar UTBK. Selain mengurangi kepadatan jumlah kursi peserta, UTBK tahun ini juga dibatasi hanya di kampus Unpad Jatinangor.
"Komputer itu akan dipakai bergantian oleh peserta. Setiap hari UTBK akan digelar sebanyak empat kali dengan peserta yang berbeda," kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Arief S. Kartasasmita, saat dihubungi Rabu 10 Juni 2020.
Berdasarkan ketentuan LTMPT, pelaksanaan UTBK yang berlangsung selama 5–12 Juli 2020, setiap harinya akan menggelar empat sesi ujian. Pengecualian pada Jumat yang hanya dua sesi. Adapun pengumuman hasil ujian dijadwalkan pada 25 Juli 2020.
Sumber: Tempo.co